kievskiy.org

Simak Tips Meminimalisir Gangguan Kesehatan Mental di Tengah Pandemi

Ilustrasi stres.
Ilustrasi stres. /Pixabay

 

PIKIRAN RAKYAT - Ribuan warga Kota Bandung terdeteksi mengalami gangguan kesehatan mental selama pandemi. Dari survei terhadap lebih dari 64 ribu warga Kota Bandung,  lebih dari 3 ribu warga mengalami masalah kesehatan mental. 

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Ahyani Raksanagara dalam Webinar & Talkshow "Atasi Gangguan Kecemasan di Masa Pandemik,  Yuk Bisa Yuk" yang digelar Klinik Utama Kesehatan Jiwa Nur Ilahi,  bertepatan dengan peringatan Hari Kesehatan Mental dunia,  Minggu 10 Oktober 2021.

Selain itu,  kata Ahyani, masih dari hasil skrining yang sama,  ada 6.500 lebih warga yang mengalami traumatis. "Skrining ini dilakukan kepada tenaga kesehatan dan masyarakat umum, " ujarnya. 

Namun demikian,  kata Ahyani,  jumlah warga yang melakukan konsultasi atau pengobatan terhadap gangguan kesehatan mental ini masih sangat sedikit.  Sampai dengan 2021 selama pandemi,  warga yang ke Puskesmas untuk konsultasi kesehatan jiwa hanya sekitar 604 pasien. 

"Jadi masih sangat sedikit yang tertangani dan mendapat akses layanan kesehatan. Ini memerlukan peran semua pihak agar masyarakat lebih aware, supaya bisa mencegah dan mengendalikan.  Dan penting juga untuk mengkampanyekan "its ok not to be ok". Mari saling bahu membahu berpegangan tangan saling membantu agar kita semua bisa melalui pandemi ini dengan sehat, " tuturnya. 

Baca Juga: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Diprediksi Merugi, Said Didu: yang Rugi China, Bukan Indonesia

Sementara itu, Ketua Yayasan Klinik Utama Kesehatan Jiwa Nur Illahi Frieza Patriani menuturkan, peningkatan gangguan kesehatan mental terlihat dari pasien yang datang untuk berobat. Dalam satu bulan jumlah kunjungan rawat jalan pasien di Klinik Utama Kesehatan Jiwa Nur Illahi mencapai lebih dari 1000 per bulan.

"Oleh karenanya kami pun terus meningkatkan pelayanan, mulai dari peningkatan sistem online, kemudian telemedicine dan layanan lainnya, " katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat