kievskiy.org

BPA dalam Air Minum Kemasan Sebabkan Kanker, Pakar: Tidak Perlu Khawatir, Bukti Masih Lemah

Ilustrasi air galon. Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia, menyebut bahwa BPA dalam air minum kemasan masih sangat lemah untuk memunculkan kanker.
Ilustrasi air galon. Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia, menyebut bahwa BPA dalam air minum kemasan masih sangat lemah untuk memunculkan kanker. /Freepik Freepik

PIKIRAN RAKYAT - Bisfenol A alias BPA sedang marak dibicarakan masyarakat umum karena disebut ada dalam air minum kemasan plastik polikarbonat.

Dalam kabar yang beredar, BPA yang ditemukan dalam air minum kemasan disebut berpeluang memunculkan kanker.

Namun, klaim dari kabar yang beredar telah dibantah oleh Yayasan Kanker Indonesia, bahwa kandungan BPA dalam air minum kemasan tidak terbukti menyebabkan kanker.

Baca Juga: Ibu-ibu Pencuri Cokelat di Alfamart 'Kena Mental', Menangis Meraung-raung Saat Bertemu Anak Hotman Paris

Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia Prof Dr dr Aru Wisaksono Sudoyo SpPD-KHOM FINASIM FACP, menyebut bahwa BPA dalam air minum kemasan masih sangat lemah untuk memunculkan kanker.

"Saya harap tidak perlu khawatir, karena BPA yang ada di air kemasan itu buktinya masih sangat lemah untuk bisa menyebabkan kanker. Jadi, masyarakat belum perlu khawatir atau tidak perlu khawatir saat ini," kata Aru dalam keterangan tertulisnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara News.

Dengan penegasan ini, masyarakat diminta tidak perlu panik dan takut mengonsumsi air minum kemasan, termasuk galon.

Baca Juga: Susunan Upacara 17 Agustus 2022 Resmi Sesuai Surat Edaran Kemendikbud dalam Peringatan HUT ke-77 RI

Lebih lanjut, Aru juga memberi klarifikasi tentang klaim adanya percobaan memberi BPA pada tikus, yang mana sebuah penelitian ilmiah tidak dilakukan seperti itu.

Terkini Lainnya

  • Tags

  • kanker

  • kemasan

  • air minum

  • BPA

  • Artikel Pilihan

  • Terkini

  • Jangan Asal Olahraga! Langkah, Jarak, Waktu atau Detak Jantung Harus Anda Perhatikan

  • Siapa yang Bertanggung Jawab Atas Bahaya Bromat?

  • Nyeri Punggung Bawah? Penelitian Terbaru Sarankan Berjalan Kaki

  • Vaping Bisa Menghambat Kehamilan, Studi Sarankan Wanita Untuk Berhenti

  • Pemerintah AS hingga UEA Tarik AMDK Mengandung Bromat Berlebih dari Pasaran

  • Polling Pikiran Rakyat

  • Terpopuler

  • Hacker Bakal Pulihkan Data PDN Cuma-cuma, Kasihan Lihat Tak Becusnya Pemerintah Indonesia

  • Isi Pesan Hacker PDNS 2 untuk Pemerintah dan Rakyat Indonesia, Maaf dan Peringatan

  • Hasil Timnas Indonesia U-16 vs Australia: Main dengan 10 Pemain, Garuda Merah Putih Tahan Imbang Australia 2-2

  • Cara Cek Penerima Bansos PKH Juli 2024 Lewat HP

  • Prediksi Skor Kosta Rika vs Paraguay di Copa America 3 Juli 2024: Statistik, Head to Head, Susunan Pemain

  • Prediksi Skor Rumania vs Belanda 2 Juli 2024: Berita Tim, Head to Head, dan Susunan Pemain

  • Prediksi Skor Portugal vs Slovenia di Euro 2 Juli 2024: Statistik, Head to Head, Susunan Pemain

  • Prediksi Skor Prancis vs Belgia di Euro 1 Juli 2024: Statistik, Head to Head, Susunan Pemain

  • Prediksi Skor Brasil vs Kolombia di Copa America 3 Juli 2024: Statistik, Head to Head, Susunan Pemain

  • Masa Jabatan Sekda Karawang Berakhir, Acep Jamhuri Mundur dari ASN Demi Maju Pilkada 2024

  • Kabar Daerah

  • Keajaiban Daun Mekai: Kunci Sehat dan Kenikmatan dari Hutan Kalimantan

  • DPP PPP Tugaskan H.Mujamil Bersama Sulyanati Maju Pilkada Kota Banjar 2024

  • Mengenal Sosok Sutisna, Pemilik Nisya Batik Kuningan yang Hingga Kini Masih Tetap Bisa Bertahan

  • "Konferensi Nasi Uduk" Disebut sebagai Upaya Kompromi Wacana Duet Mirza-Umar kepada Jihan

  • "Konferensi Nasi Uduk" Disebut sebagai Upaya Kompromi Wacana Duet Mirza-Umar kepada Jihan

  • Pikiran Rakyat Media Network

  • Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
    Sertifikat Nomor 999/DP-Verifikasi/K/V/2022

Tautan Sahabat