kievskiy.org

Perbandingan Susu Almond, Kedelai, dan Oat, Kandungan hingga Manfaatnya

Ilustrasi susu almond.
Ilustrasi susu almond. /Pexels/Towfiqu Barbhuiya

PIKIRAN RAKYAT -  Tak hanya susu sapi, kini produk susu almond, susu kedelai, dan susu oat pun semakin menjamur di lorong supermarket. Bagi Anda yang menjalani pola hidup vegetarian atau mengalami intoleransi laktosa, ketiga susu nabati atau susu plant-based ini dapat menjadi pilihan yang tepat.

Susu plant-based cenderung memiliki lemak jenuh yang lebih rendah ketimbang susu sapi. Namun, beberapa susu plant-based memang lebih rendah protein dan kalsium.

Lalu, mana yang paling baik untuk dikonsumsi? Simak penjelasan Amy Bragagnini, spesialis nutrisi onkologi di Trinity Health Lacks Cancer Center Michigan di bawah ini.

Baca Juga: Profil Tyroe Muhafidin, Aktor Keturunan Indonesia yang Main di The Lord of The Rings: The Rings of Power

Susu Almond

Susu almond cenderung lebih rendah kalori daripada susu sapi sehingga lebih cocok untuk orang dewasa yang ingin menurunkan berat badan.

Meskipun susu almond memiliki nutrisi yang baik, protein dan kalsiumnya tetap lebih rendah daripada susu sapi. Jika Anda memilih susu ini, sangat dianjurkan untuk memenuhi nutrisi yang belum terpenuhi pada makanan lain.

Survei pada 2017 terhadap susu almond komersial menunjukkan, minuman almond hanya mengandung 2—14 persen almond, sisanya adalah air. Hal ini mengakibatkan susu almond cenderung lebih rendah energi dan lemak jenuh. 

Baca Juga: Siang Hari Enaknya Minum yang Segar-segar, Simak Resep Es Campur Ala Taiwan yang Gurih dan Segar

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat