kievskiy.org

Waspada Leptospirosis, Ketahui Cara Cegah dan Pengobatan Infeksi Bakteri yang Menular Lewat Urine

Ilustrasi pasien di rumah sakit.
Ilustrasi pasien di rumah sakit. /Freepik

PIKIRAN RAKYAT - Leptospirosis merupakan infeksi yang disebabkan oleh bakteri Leptospira. Penyakit ini tergolong zoonosis, artinya dapat menginfeksi manusia dan hewan. Selain itu, penyebarannya diketahui melalui paparan urin hewan yang terinfeksi.

Manusia dapat terinfeksi jika ada kontak dengan urin, tanah, atau air yang terkontaminasi. Leptospirosis menyebabkan gejala mirip flu ringan atau tak bergejala sama sekali.

Pekerjaan seperti petani, dokter hewan, pekerja bawah tanah, pekerja rumah potong hewan, dan personel militer lebih berisiko terkena leptospirosis.

Baca Juga: Waspada Leptospirosis, Infeksi Bakteri Langka yang Menyebar Lewat Urin

Bagaimana pengobatannya?

Dilansir dari Web MD, leptospirosis dapat diobati dengan antibiotik, termasuk penisisilin dan doksisilin. Dokter juga mungkin meresepkan ibuprofen untuk demam dan nyeri otot. Penyakit ini dapat sembuh dalam waktu sekira sepekan.

Namun, Anda harus segera ke rumah sakit jika mengalami gejala infeksi yang lebih parah. Di antaranya gagal ginjal, meningitis, dan masalah paru-paru. Anda mungkin memerlukan injeksi antibiotik. Dalam kasus yang sangat serius, leptospirosis dapat merusak organ.

Perawatan dalam kasus komplikasi bisa bervariasi. Penyakit ini dapat menyebar ke seluruh tubuh, menyebabkan pendarahan internal, dan membuat pankreas atau kantong empedu meradang.

Selain itu, bisa menyebabkan miokarditis, gejala gagal jantung termasuk penyumbatan dan detak jantung tidak teratur. Kondisi kesehatan secara menyeluruh, riwayat kesehatan, usia, dan faktor lainnya jadi parameter untuk menangani komplikasi ini.

Baca Juga: Mengenal 6 Jenis Keputihan, dari Tanda Kanker Serviks hingga Gejala Infeksi Bakteri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat