kievskiy.org

Ciri-ciri Anjing Rabies yang Patut Diwaspadai, Bisa Berujung Kematian pada Korban yang Digigit

Ilustrasi anjing rabies.
Ilustrasi anjing rabies. /Pixabay/Nicholas Demetriades Pixabay/Nicholas Demetriades

PIKIRAN RAKYAT – Kabar duka dari seorang bocah berusia 4 tahun asal Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang meninggal usai digigit anjing rabies mengejutkan masyarakat. Balita berinisial S mengalami luka di bawah mata dan sempat dirawat di RSUD TC Hillers Maumere usai digigit pada 24 April 2023 lalu.

Sehari setelahnya, anjing lokal betina yang menggigit balita tersebut mati. Hasil tes yang diuji di Laboartorium Balai Besar Veteriner Denpasar menyatakan anjing tersebut positif rabies.

Balita S meninggal dunia pada Senin, 8 Mei 2023 setelah dua minggu menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Potret balita tersebut yang masuk fase hydrophobia atau fobia air langsung viral di Twitter.

Kondisi tersebut membuat sang balita mengalami ketakutan yang berlebih terhadap air, dan merupakan salah satu tanda dari infeksi rabies. Saat dokter mengecek kondisi korban dengan mengipasinya, balita tersebut nampak ketakutan.

Baca Juga: Pensiun Jadi Prajurit, Seorang Pria Pilih Jadi Pengrajin Kursi Roda Hewan dan Bantu Anjing Cacat Bisa Berjalan

Kisah balita yang harus kehilangan nyawa setelah digigit anjing rabies langsung mengundang simpati publik. Tak sedikit yang ikut merasa ketakutan apabila bertemu dengan anjing rabies. Apalagi hingga saat ini belum ada obat yang menyembuhkan rabies.

Satu-satunya hal yang bisa dilakukan adalah memperhatikan gejala yang ada pada anjing di sekitar Anda. Namun terkadang anjing rabies ada juga yang tak memperlihatkan tanda tertentu.

Berikut ini gejala anjing rabies yang patut diwaspadai oleh masyarakat, dilansir dari PDSA. Jangan sampai kasus balita di Sikka ini terulang kembali:

Baca Juga: Sinopsis Film A.X.L Kisah Sepasang Kekasih Menjaga Robot Anjing dari Kejaran Militer

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat