kievskiy.org

Tes DNA Ternyata Bermanfaat untuk Nutrisi Tubuh

Ilustrasi tes DNA.
Ilustrasi tes DNA.

PIKIRAN RAKYAT - Rupanya ada keterkaitan antara asupan nutrisi dengan produktivitas di tempat kerja. Nutrisi yang tidak tepat akan berdampak terhadap kinerja dan kesejahteraan pekerja.

Dalam rangka meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya nutrisi dalam meningkatkan produktivitas di tempat kerja, perusahaan rintisan NalaGenetics dan L'Oréal Indonesia berkolaborasi mengadakan Health Talk dengan topik Memilih Diet untuk Si Super Sibuk belum lama ini di Jakarta.

Nutrisi yang baik sangat penting untuk mengoptimalkan produktivitas dan efektivitas dalam beraktivitas, terutama di tempat kerja. Dengan memberi tubuh dan otak makanan yang tepat,dapat mempengaruhi cara berpikir pekerja untuk bisa lebih produktif dan penuh energi.

Baca Juga: Iseng Mencoba Tes DNA Online, Pria Ini Justru Menguak Rahasia Keluarganya yang Terkubur 33 Tahun

Dokter spesialis gizi klinik yang menjadi narasumber dalam talk show ini, dr. Putri Sakti,Sp.GK., menerangkan ada hubungan antara pola makan sehat dan produktivitas dengan penekanan pada pemenuhan keseimbangan makronutrien (karbohidrat, protein, dan lemak) dan mikronutrien (vitamin, mineral, dan fitokimia).

"Walaupun otak hanya menyumbang 2 persen dari berat tubuh kita, namun otak kita mengonsumsi sekitar 20 persen kalori harian kita. Untuk dapat berfungsi secara optimal, otak kita membutuhkan pasokan glukosa dan lemak secara terus-menerus. Dan dari mana kita memperoleh asupan glukosa dan lemak ini memiliki peranan yang penting untuk kesehatan tubuh kita secara keseluruhan," ujar Putri seperti dikutip dari siaran pers yang diterima Pikiran-Rakyat.com pada pekan lalu.

Berbagai penelitian menunjukkan hubungan erat antara pola makan dan produktivitas di tempat kerja. Karyawan yang menjaga pola makan sehat sepanjang hari cenderung memiliki kinerja kerja sebanyak 25 persen lebih tinggi dibandingkan pekerja lain pada umumnya. Selain itu, karyawan yang menjaga pola makan sehat dan berolahraga secara teratur mengalami absensi kerja sebesar 27 persen lebih sedikit dari pekerja pada umumnya.

Baca Juga: Demam, Batuk, Pilek Bisa Berefek Panjang dan Ganggu Pertumbuhan Anak, Perlu Intervensi Nutrisi

Maka dari itu, adalah penting kombinasi yang tepat antara makronutrien dan mikronutrien untuk menjaga tubuh tetap sehat. Karbohidrat memberikan energi dan mendukung kesehatan pencernaan serta sistem kekebalan tubuh, sedangkan protein mengatur proses seluler, mendukung fungsi mekanis dan struktural tubuh, serta memberikan energi. Sedangkan lemak memiliki fungsi untuk mendukung fungsi dan struktur sel, mengatur suhu tubuh, dan menyimpan energi dalam tubuh.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat