kievskiy.org

Studi: Kurang Tidur Bisa Bikin Anak Malas dan Rewel

Ilustrasi. Anak yang kurang tidur berpeluang besar punya perilaku impulsif.
Ilustrasi. Anak yang kurang tidur berpeluang besar punya perilaku impulsif. /Pexels/Tatiana Syirkova

PIKIRAN RAKYAT - Tidur cukup membuat anak mampu mengatasi lingkungan yang penuh tekanan. Hal itu diungkap para peneliti dari Youth Development Institute Universitas Georgia, Amerika Serikat (AS). 

Penelitian dilakukan terhadap 11.858 anak berusia 9-10 tahun yang kekurangan waktu tidur dan membuat mereka berperilaku impulsif akibat lingkungan yang penuh tekanan.

"Lingkungan yang penuh tekanan terbukti bisa membuat anak berperilaku impulsif," ujar Linhao Zhang, salah satu peneliti. "Kami melihat apa yang menjelaskan hubungan tersebut dan apa yang membuat beberapa orang berbeda dari yang lain. Salah satu penyebab yang kami temukan adalah tidur," ujarnya.

Waktu yang dibutuhkan seseorang untuk tertidur juga memberi pengaruh kuat. Mereka yang butuh lebih dari 30 menit untuk tertidur, peluangnya lebih besar untuk berperilaku impulsif.

"Hiperkonektivitas neurologis yang membuat otak remaja tetap sangat aktif bahkan ketika mereka tidak aktif melakukan kegiatan juga berperan (memunculkan perilaku impulsif itu)," ujarnya dikutip Pikiran-rakyat.com dari India TV News pada 31 Agustus 2023.

Baca Juga: Waspada, Stres dan Cuaca Ekstrem Dapat Memicu Psoriasis

Selain itu, studi ini juga mengamati jaringan bawaan dalam otak yang terkait dengan perilaku seorang anak.

Ketika jaringan bawaan menjadi hiperaktif saat tubuh sedang tertidur, maka hal ini dapat memperburuk hubungan antara lingkungan yang penuh tekanan, tidur, dan perilaku impulsif.

Perilaku impulsif akibat kurang tidur bisa saja terkait dengan ADHD, tetapi itu masih perlu pendalaman lebih lanjut dalam penelitian selanjutnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat