PIKIRAN RAKYAT - Uni Emirat Arab (UEA) telah melantik Mohammed Mahmoud Al-Khaja sebagai duta besar negaranya yang pertama untuk Israel.
Al-Khaja mengucapkan sumpah di depan Wakil Presiden UEA, Perdana Menteri dan Penguasa Dubai, Sheikh Mohammed bin Rashid.
Dia bersumpah setia kepada UEA dan presidennya, menghormati konstitusi hukum negara bagian dan menempatkan kepentingannya di atas segalanya, serta melakukan tugasnya dengan cara yang aman, setia, dan rahasia, kantor berita Emirates WAM melaporkan pada hari Minggu, 14 Februari 2021.
Dikutip dari Arab News, Senin, 15 Februari 2021, upacara itu dilakukan setelah kabinet menyetujui pendirian kedutaan besar di Tel Aviv bulan Januari 2021 lalu.
Baca Juga: Wagub Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum Siap Dukung PBA Unpad Perluas Garapan ke Agribisnis
Baca Juga: Resmi Mengaspal di Bandung, All New Honda PCX 160 Dijual Mulai Rp30,1 Juta
Penguasa Dubai Sheikh Mohammed bin Rashid berharap Al-Khaja bisa berhasil dalam misinya, dan meminta dia untuk bekerja untuk mengkonsolidasikan hubungan antara UEA dan Israel.
Sheikh Mohammed juga berharap kepada Al-Khaja dapat mempromosikan budaya perdamaian, hidup berdampingan dan toleransi.
UEA dan Israel menandatangani kesepakatan yang ditengahi AS pada 15 September 2020. Kesepakatan ini dikenal sebagai Abraham Accords, yang menjalin hubungan diplomatik antara kedua negara untuk pertama kalinya.
UAE Ambassador to Israel, sworn-in before @HHShkMohd. pic.twitter.com/cNsZPUA6XN— Dubai Media Office (@DXBMediaOffice) February 14, 2021
Baca Juga: Terekam CCTV, Polisi Tangkap Pelaku Pemukulan terhadap Mahasiswa di Bandung