kievskiy.org

Militer Myanmar Jamin Adakan Pemilu Baru dan Berjanji Serahkan Kekuasaan kepada Pemenang

Jenderal Min Aung Hlaing (berjalan) mengecek kesiapsiagaan pasukan Tatmadaw Myanmar.
Jenderal Min Aung Hlaing (berjalan) mengecek kesiapsiagaan pasukan Tatmadaw Myanmar. /@myanmar.tatmadaw


PIKIRAN RAKYAT - Militer Myanmar pada Selasa, 16 Februari 2021 menjamin akan mengadakan pemilu baru dan menyerahkan kekuasaan kepada pemenang.

Junta militer itu menyangkal bahwa penggulingan pemerintah terpilih adalah kudeta dan mengecam pengunjuk rasa karena menghasut kekerasan serta mengintimidasi pegawai negeri.

"Tujuan kami adalah mengadakan pemilihan (pemilu) dan menyerahkan kekuasaan kepada partai pemenang," kata Brigjen Zaw Min Tun, selaku dewan yang berkuasa di Myanmar, seperti dikutip dari Reuters.

Militer Myanmar belum memberikan tanggal pasti untuk pemilu baru tetapi telah memberlakukan keadaan darurat selama satu tahun.

Baca Juga: Simak Spesifikasi dan Harga Lengkap New Mitsubishi Pajero Sport 2021

Baca Juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Tjahjo Kumolo Usul Libur Lebaran 2021 Diperpendek

Zaw Min Tun menambahkan pihak militer tidak akan lama memegang kekuasaan.

"Kami menjamin bahwa pemilu baru akan diadakan," katanya pada konferensi pers yang disiarkan langsung oleh militer melalui Facebook, media sosial yang dilarang militer.

Saat ditanya tentang penahanan Aung San Suu Kyi dan presiden, dia mengatakan militer akan mematuhi konstitusi.

Meskipun kendaraan lapis baja dan tentara telah ditempatkan di beberapa kota besar pada akhir pekan, para demonstran tetap melakukan kampanye untuk menentang aturan militer yang menuntut pembebasan Suu Kyi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat