kievskiy.org

Demonstrasi di Myanmar Makan Korban Jiwa, Indonesia Ingatkan Pihak Keamanan

Puluhan demonstran dilaporkan tewas dan lebih dari 50 demonstran pro-demokrasi ditangkap oleh junta militer Myanmar pada Ahad, 28 Februari 2021.
Puluhan demonstran dilaporkan tewas dan lebih dari 50 demonstran pro-demokrasi ditangkap oleh junta militer Myanmar pada Ahad, 28 Februari 2021. /Reuters/Stringer Reuters/Stringer

PIKIRAN RAKYAT - Kerusuhan yang terjadi di Myanmar menjadi sorotan dunia, diawali dengan kudeta yang dilakukan pihak militer kini berbuntut panjang.

Unjuk rasa terjadi, pro kontra aksi kudeta pun terjadi di masyarakat di Myanmar.

Tak dapat dipungkiri aksi demonstrasi berujung kerusuhan beberapa orang dinyatakan meninggal dunia atas kekerasan yang dilakukan oleh pihak kepolisian.

Terkait kerusuhan di negara Myanmar, Indonesia pun turut memberikan perhatian atas aksi demonstrasi yang berujung dengan kematian.

Baca Juga: AS Tuduh Putra Mahkota Bunuh Jamal Khashoggi, Kolumnis: Jangan Coba-coba Gertak Arab Saudi

Baca Juga: Chelsea vs Man Utd di Liga Inggris, 2 Penilaian Ole Gunnar Solskjaer untuk Performa MU

Indonesia menyerukan keprihatinan atas jatuhnya korban jiwa dan banyak orang terluka dalam aksi unjuk rasa menentang junta militer di Myanmar.

"Ucapan duka cita dan bela sungkawa yang mendalam kepada korban dan keluarganya,” tulis Kementerian Luar Negeri Indonesia dalam sebuah pernyataan, Minggu 28 Februari 2021.

Melihat kerusuhan yang terjadi, pihak Indonesia meminta aparat keamanan tak gunaan kekerasan dan menahan diri agar tak semakin banyak korban yang berjatuhan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat