kievskiy.org

Petugas Kesehatan Cerita Satu Tahun Covid-19, Lebih Parah dari Perang

TIM medis RS Moewardi Solo tengah mengenakan APD bertuliskan lirik 'Bagimu Negeri'.*
TIM medis RS Moewardi Solo tengah mengenakan APD bertuliskan lirik 'Bagimu Negeri'.* /Instagram @rsud.moewardi

PIKIRAN RAKYAT - Sudah satu tahun pandemi Covid-19 menyerang seluruh isi bumi.

Pandemi ini memang ditemukan pertama kali pada Desember 2019 di Tiongkok. Tetapi ia mulai mengganas dan menyerang seluruh penjuru bumi mulai Maret 2020.

Sejak saat itu, para petugas kesehatan yang ada di seluruh dunia bertarung tiada akhir lawan pandemi yang meminta korban setiap harinya.

Pengakuan mereka pun beragam setelah satu tahun menghadapi Covid-19 ini.

Baca Juga: Kode Redeem FF Terbaru 11 Maret 2021, Segera Tukar Award Gratis dari Garena

Baca Juga: Kecelakaan Bus di Sumedang, Polisi Masih Berupaya Evakuasi Korban dari Jurang

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Al-Jazeera, masalah dari pandemi ini tak muncul hanya karena Covid-19 nya saja.

Muncul masalah lain di antara para Nakes seperti kekurangan peralatan medis serta kesalahpahaman sosial yang berkaitan dengan pekerjaan mereka.

Dr Ana Mendez dari Brazil sebagai contohnya. Bekerja di Rumah Sakit Getulio Vargas, Manaus ia seringkali bingung dengan kondisi yang ia alami di lapangan saat merawat pasien.

Ana harus memutuskan pasien mana yang akan distabilkan dan mana yang memerlukan intubasi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat