kievskiy.org

India Akan Tutup Ratusan Madrasah Negeri Demi Pendidikan yang Sekuler

Ilustrasi Madrasah.
Ilustrasi Madrasah. /Pixabay/Khusen Rustamov

PIKIRAN RAKYAT - Lebih dari 700 madrasah negeri di negara bagian Assam, India, akan ditutup oleh pemerintah dan diganti dengan sekolah reguler yang menyesuaikan kurikulum buatan pemerintah.

Dikutip Pikiran-rakyat.com (PR) dari Aljazeera pada 11 Maret 2021, penutupan madrasah negeri itu akan berdampak pada 98.000 murid.

Kebijakan itu mendapat penentangan keras dari berbagai aktivis dan organisasi yang fokus di dunia pendidikan.

Para kritikus berpendapat, kebijakan itu bakal membuat banyak murid perempuan putus sekolah karena kebanyakan orangtua di wilayah tersebut cenderung memasukkan putrinya ke madrasah negeri karena faktor ekonomi.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Hewan yang Pertama Terlihat Ungkap Sifatmu Sebenarnya

Baca Juga: Bukan Hanya Mitsubishi, Toyota Juga Siap Investasi Sebesar Rp28 Triliun di Indonesia

Hal itu diamini oleh Abed Ali, ayah dari Ayesha Siddiqa, peserta didik madrasah negeri.

"Jika madrasah ditutup, kami akan menghentikan pendidikan formal anak kami. Saya tak sanggup memasukkan dia ke madrasah swasta dengan penghasilan yang minim," ucapnya.

"Kami orang miskin. Penting bagi kami memasukkan putri kami ke madrasah demi menunjang pendidikannya soal pernikahan," ujarnya lagi.

Di sisi lain, pendidikan yang ditawarkan oleh madrasah swasta juga dinilai tak sebanding dengan pendidikan dari madrasah negeri.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat