kievskiy.org

Pengamat Ungkap Penyebab Makin ‘Garangnya’ Sentimen Anti-China di Korea Selatan

Ilustrasi hubungan Republik Rakyat China dan Korea Selatan.
Ilustrasi hubungan Republik Rakyat China dan Korea Selatan. /Pixabay/qiipqiipfly

PIKIRAN RAKYAT – Gelombang sentimen anti-China mendadak memanas di Korea Selatan lantaran serangkaian peristiwa tengah trending di media sosial negara tersebut.

Menurut Studi Asia yang dilakukan oleh seorang profesor riset Institut Timur Universitas Sungkonghoe Lee Kee-woong, percekcokan budaya tumbuh lebih cepat dan lebih luas dibandingkan dengan masa lalu karena munculnya media sosial.

"Sentimen anti-China di antara orang Korea Selatan telah bertahan lama, tetapi perbedaan antara masa lalu dan sekarang adalah bahwa konflik baru-baru ini diperkuat jauh lebih cepat," katanya.

Ia menilai saat ini, siapa pun dapat menyebarkan pesan mereka dengan menggunakan bahasa dan interpretasi mereka sendiri dengan cara yang dapat menghasilkan tanggapan yang lebih cepat.

Baca Juga: China Perintahkan Perusahaan Pantau Orang Asing

Hal tersebut dikarenakan tren ini menjadi lebih terlihat di antara pengguna internet, sentimen anti-China yang mengakar di antara orang Korea Selatan menjadi lebih eksplosif dan mengakibatkan perdebatan sengit dengan agenda yang lebih akar rumput daripada di masa lalu.  

Profesor Seo Kyung-duk dari Universitas Wanita Sungshin selaku juru kampanye untuk pengakuan masalah yang berkaitan dengan sejarah dan budaya Korea Selatan turut mencatat bahwa sentimen anti-China-Korea Selatan berkembang dalam hal pokok bahasan ke area-area ini setelah pengguna internet.

"Hal yang menarik bahwa pengguna internet sekarang membuat argumen yang sangat logis dan berbasis data untuk melawan klaim China, daripada hanya menjadi sentimental tentangnya," katanya.

Baca Juga: Publik Inggris Murka, Meghan Markle Terus Menerus Menyalahartikan Niat Baik Kate Middleton

Dilansir Pikiran-Rakyat.com (PR) dari Korea Times, Kamis, 29 April 2021, Proyek pembangunan kompleks pariwisata bertema China dan klaim China terhadap Kimchi sebabkan gelombang sentimen anti-China kian meningkat di Kore Selatan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat