kievskiy.org

Perwira IDF Israel Terluka Parah Usai Ditembak Hamas Palestina, Terjadi Baku Tembak di Tepi Barat

Kepala Staf IDF Israel, Aviv Kohavi
Kepala Staf IDF Israel, Aviv Kohavi /dok. IDF via Times of Israel


PIKIRAN RAKYAT - Seorang perwira dan tentara IDF (Israel Defense Forces) terluka parah dalam baku tembak dengan kelompok Hamas Palestina di Bruqin, Tepi Barat.

Awalnya tentara IDF dari unit Duvdevan melakukan penangkapan sebagai bagian dari operasi terhadap infrastruktur Hamas di Yudea dan Samaria.

IDF mengatakan bahwa keadaan insiden itu akan diselidiki. Sementara yang terluka dievakuasi untuk perawatan medis di rumah sakit dan kondisi mereka didefinisikan sebagai serius, dikutip dari Israel National News, Minggu, 26 September 2021.

Perwira dan tentara Israel itu ditembak oleh militan Hamas di bagian atas tubuh. Saat dilakukan evakuasi terhadap yang terluka, tembakan lain ditembakkan ke tentara yang membawa mereka. Seorang militan Hamas tewas dan seorang lainnya terluka dan ditangkap dalam baku tembak.

Baca Juga: Tak Peduli Sanksi AS, Erdogan: Turki Bisa Beli Banyak Rudal S-400 Rusia

Dr Hani Bahus, direktur unit trauma di Rumah Sakit Rambam, mengatakan bahwa "kedua yang terluka dalam kondisi serius dan tidak stabil dengan luka penetrasi, beberapa operasi telah dilakukan untuk menstabilkan kondisi mereka.

Perdana Menteri Israel, Naftali Bennett mengatakan penyerangan pasukan Israel berujung lima militan Hamas tewas dalam beberapa baku tembak di berbagai bagian Yudea dan Samaria.

"Pasukan keamanan (Israel) bertindak malam ini di Yudea dan Samaria melawan teroris Hamas yang akan melakukan serangan teroris dalam waktu singkat. Para prajurit dan komandan di lapangan bertindak seperti yang diharapkan dari mereka, mencari kontak dan kami sepenuhnya mendukung mereka," kata Bennett.

Baca Juga: Lagi, Tentara Israel Bunuh 5 Warga Palestina Tewas di Tepi Barat

Sumber-sumber militer mencatat bahwa IDF sedang melakukan pemantauan intensif infrastruktur Hamas di Yudea dan Samaria dan waktu pembukaan operasi penangkapan tidak disengaja.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat