kievskiy.org

Taliban Mengklaim akan Membangun Angkatan Udara Afghanistan Sendiri Meskipun Terjadi Krisis

Ilustrasi. Meskipun menghadapi krisis keuangan yang parah, Taliban mengklaim bahwa pihaknya akan membangun Angkatan Udara sendiri.
Ilustrasi. Meskipun menghadapi krisis keuangan yang parah, Taliban mengklaim bahwa pihaknya akan membangun Angkatan Udara sendiri. /REUTERS/Zohra Bensemra REUTERS/Zohra Bensemra

PIKIRAN RAKYAT- Taliban, kelompok yang saat ini menguasai Afghanistan, mengklaim akan memiliki Angkatan Udara sendiri meskipun negara itu menghadapi krisis keuangan yang parah.

Klaim tersebut disampaikan oleh pejabat menteri pertahanan Taliban, Mullah Mohammad Yaqoob dalam pertemuan dengan personel bandara Kabul, menurut media lokal Afghanistan.

"Kami (Afghanistan) akan membentuk Angkatan Udara yang tidak membutuhkan dukungan AS, Pakistan, Uzbekistan, dan Tajikistan," tutur pejabat Taliban tersebut, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Times of India.

Di sisi lain, Taliban mengatakan bahwa mereka juga akan membentuk pasukan yang terdiri dari 100.000 personel di negara itu.

Baca Juga: Varian Omicron Merebak di Sejumlah Negara, Luhut Pandjaitan Pastikan Kasus Covid-19 di Indonesia Terkendali

Menurut Menteri Luar Negeri Afghanistan Amir Khan Muttaqi, mereka membutuhkan tentara yang kecil tetapi terlatih.

Dalam beberapa hari terakhir sebuah rekaman viral di media sosial yang menunjukkan perangkat keras militer Afghanistan dalam perjalanan, dan pengguna media sosial mengklaim perangkat keras tersebut sedang diangkut dari Afghanistan ke Pakistan.

Kementerian Dalam Negeri menanggapi berita tersebut, dengan mengatakan mereka tidak mengizinkan perangkat keras dan peralatan militer negaranya untuk diangkut ke luar negeri dan menolak klaim sebagai tidak berdasar.

"Kami sepenuhnya menolak penyelundupan peralatan militer ke Pakistan. Tidak seorang pun akan diizinkan melakukannya," kata Saeed Khosti, juru bicara Kementerian Dalam Negeri.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat