PIKIRAN RAKYAT - Sudah nyaris dua tahun Covid-19 meneror seluruh isi bumi sejak kehadirannya awal 2020 lalu.
Dua tahun pandemi berjalan, banyak efek negatif yang sudah ditimbulkan oleh munculnya Covid-19 ini.
Salah satunya adalah munculnya permasalahan baru, yakni adanya sampah masker yang melonjak sangat tinggi.
Bahkan, kenaikan dari sampah masker ini disebut melonjak nyaris 10 ribu persen di beberapa negara.
Baca Juga: Di Depan Ria Ricis, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Bertengakar Hebat, Ada Apa?
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari RT pada Sabtu, 11 Desember 2021 sebuah penelitian komprehensif dibuat oleh University of Portsmouth untuk melihat hal ini.
Studi tersebut dilakukan dengan mengumpulkan data dari 11 negara yang dijadikan objek.
Para pengamat mengamati 'peningkatan eksponensial' dalam peningkatan sampah di tengah Covid-19.
Negara yang dijadikan contoh ialah Australia, Belgia, Kanada, Francis, Jerman, Belanda, Selandia Baru, Spanyol.
Baca Juga: Hanya Dilalui Sedikit Kendaraan, Pengamat Sebut Jumlah Minimal untuk Selamat dari Kerugian Jalan Tol