PIKIRAN RAKYAT - Beberapa waktu lalu, dunia dikejutkan dengan pisang 'termahal' yang dipajang di Art Basel Miami Beach, Florida, Amerika Serikat.
Pisang ini didapatkan dari sebuah toko di Miami kemudian ditempel dengan lakban perak sehingga menjadi instalasi seni berjudul "Comedian" yang dibuat Maurizio Cattelan, seniman asal Italia.
Instalasi ini terjual seharga 120.000 dollar amerika, setara dengan Rp 1,68 Miliar Rupiah menurut Galerie Perrotin, galeri yang andil dalam penjualan instalasi tersebut.
Baca Juga: Gara-gara Bendungan, Tiga Negara Afrika Ini Bersengketa
Kontroversinya tak hanya berhenti di situ. Kala 'pisang' ini dipamerkan dan dikerumuni oleh pengunjung, tiba-tiba seorang seniman lain memakan pisang pada instalasi tersebut.
David Datuna, seniman pertunjukan asal Georgia yang memakan pisang instalasi tersebut merasa tak bersalah sebab aksinya bukanlah vandalisme. Baginya, aksi tersebut adalah sebuah karya seni pertunjukan.
"Saya memutuskannya pada pagi hari, Namun, sebetulnya saya tak begitu lapar sehingga saya menghabiskan waktu hingga dua jam sampai saya benar-benar memakannya," ucap David kepada wartawan, seperti diberitakan oleh Reuters.
Ia sebetulnya sangat menghargai Maurizio Cattelan sebagai seniman 'pisang' tersebut hingga menempatkannya sebagai seniman papan atas.
Baca Juga: Perang Dagang dan Pelemahan Ekspor Tiongkok Terus Picu Harga Minyak Dunia, Pagi Ini Alami Penurunan
Aksinya memakan pisang tersebut justru dianggap sebagai sesuatu yang baru dalam dunia seni, yaitu kala seorang seniman memakan konsep untuk seniman lain.