PIKIRAN RAKYAT - Angkatan Udara Iran dikatakan Pemimpin Spiritual Ayatollah Ali Khamenei sangat tangguh meski mendapatkan sejumlah pembatasan yang dilakukan oleh Amerika Serikat sejak Revolusi Islam pada 1979 yang lalu.
Hal ini dikatakan oleh Ayatollah Ali Khamenei dihadapan para komandan serta staf pasukan udara pada Sabtu 8 Februari 2020.
"Sejak revolusi, tujuan mereka adalah menghadang kita untuk memiliki angkatan udara yang tangguh ... namun, lihatlah kita sekarang. Kita bahkan menciptakan pesawat. Kita menyulap tekanan mereka menjadi peluang," kata Khamenei, seperti dilaporkan Kantor Berita IRNA dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.
Baca Juga: Mampu Sempurnakan Shalat Wajib, Berikut Doa Setelah Dhuha
Iran memperingati Revolusi Islam yang ke-41 ketika Shah Mohammad Reza Pahlavi yang mendapat dukungan dari Amerika Serikat berhasil digulingkan.
Republik Islam bersumpah akan meningkatkan kekuatan militer mereka kendati ada tekanan dari negara-negara Barat untuk mengekang kemampuan militer Iran, termasuk program rudal balistiknya.
Ayatollah Ali Khamenei juga menyebut negaranya akan mendukung kelompok bersenjata Palestina pada pada Rabu, 5 Februari 2020.
Hal itu diupayakannya untuk mendesak Palestina dalam menghadapi rencana Amerika Serikat (AS) terkait perdamaian Israel-Palestina.