kievskiy.org

Berminggu-minggu setelah Kremasi Saudarinya karena COVID-19, Ternyata Alba Masih Hidup

SEORANG pria berdoa di gereja tertutup di tengah penyebaran penyakit virus corona (COVID-19) saat perayaan Minggu Suci, di Guayaquil, Ekuador, Jumat 10 April 2020.*
SEORANG pria berdoa di gereja tertutup di tengah penyebaran penyakit virus corona (COVID-19) saat perayaan Minggu Suci, di Guayaquil, Ekuador, Jumat 10 April 2020.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Aura Maruri, seorang perempuan ekuador yang tinggal di Kota Guayaquil, sebuah kota yang dilanda COVID-19, kaget saat dikabari saudarinya, Alba Maruri ternyata masih hidup.

Padahal berminggu-minggu sebelumnya, Aura telah mengkremasi jenazah yang menurut otoritas kesehatan adalah kematian dari saudarinya.

Baca Juga: Proyek Strategis Pemkot Bogor Ditunda, Hanya Pelebaran Jembatan Otista yang Diupayakan

Alba Maruri (74) berada di unit perawatan intensif pada 27 Maret karena demam tinggi dan kesulitan bernapas.

Seorang petugas kesehatan memberitahu keluarganya bahwa dia telah meninggal dunia, kata saudara perempuan Alba, Aura, melalui telepon.

Baca Juga: Pelatih Persib Ungkap Kesan di 3 Laga Liga 1 2020, Lawan Arema FC jadi Favorit

Seminggu kemudian, otoritas kesehatan menyerahkan jasad yang diketahui sebagai Maruri ke pihak keluarga.

Namun, pada Jumat 24 April 2020, petugas kesehatan kembali ke rumah keluarga Maruri di Guayaquil, kota yang jadi pusat wabah COVID-19 di Ekuador.

Baca Juga: Kembali Bertambah, Berikut Peta Sebaran Pasien Positif COVID-19 di Kabupaten Sidoarjo

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat