kievskiy.org

Buktikan Klaim Perokok Minim Risiko Covid-19, Peneliti Prancis Akan Uji Coba 400 Pasien

PLESTER nikotin yang diuji oleh tim peneliti Prancis untuk mencegah virus corona
PLESTER nikotin yang diuji oleh tim peneliti Prancis untuk mencegah virus corona //via Daily Mail /via Daily Mail

PIKIRAN RAKYAT – Pengujian akan dilakukan sedikitnya pada 400 orang yang telah dirawat di rumah sakit dengan gejala virus corona.

Uji coba terhadap 400 pasien Covid-19 itu untuk memahami apakah nikotin mengubah perkembangan penyakit.

Seperti diketahui, para ilmuwan di Prancis mengumumkan hasil penelitiannya bahwa perokok dengan kandungan nikotin di tubuhnya, 80 persen lebih rendah terinfeksi virus corona.

Baca Juga: Baznas Kabupaten Bandung Tetapkan Nilai Zakat Fitrah Rp 30.000/Orang

Pengujian akan dilakukan selama sekitar tiga minggu.

Para peneliti mengatakan mereka akan berhati-hati untuk memastikan penelitian mereka tidak mendorong orang untuk merokok, mengingat dampaknya yang berbahaya pada kesehatan manusia.

"Itu akan menjadi bencana besar," kata Jean-Pierre Changeux, profesor emeritus ilmu syaraf di institut Pasteur Prancis, seperti dilansir Reuters.

 Baca Juga: Di Tengah Covid-19, bank bjb Bukukan Laba Bersih Triwulan I/2020 Sebesar Rp 418 Miliar 

Para ilmuwan Prancis sedang bersiap meluncurkan uji coba manusia untuk menguji hipotesis mereka bahwa nikotin dapat membantu tubuh memerangi infeksi COVID-19.

Uji coba ini akan melibatkan kelompok petugas kesehatan dan pasien yang menggunakan patch (lembaran) nikotin dan kelompok lain yang menggunakan patch plasebo.

Kemudian mereka akan diuji untuk melihat perbedaan dalam cara tubuh mereka merespons virus.

Baca Juga: Konsumsi Bakteri Baik Bagus untuk Pengidap Generalized Anxiety

Uji coba ini merupakan tindak lanjut dari sebuah penelitian data kesehatan masyarakat Prancis, yang diterbitkan bulan lalu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat