PIKIRAN RAKYAT - Presiden Taiwan Tsai Ing-wen menjanjikan akan memberikan bantuan yang diperlukan oleh rakyat Hong Kong, setelah ribuan orang protes mengenai rencana Beijing untuk memberlakukan undang-undang keamanan nasional.
Taiwan telah menjadi tempat perlindungan bagi sejumlah orang, akan tetapi semakin banyak demonstran yang pro-demokrasi melarikan diri dari Hong Kong.
Polisi Hong Kong menembakan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan ribuan orang yang berkumpul untuk memprotes langkah Beijing.
Baca Juga: Tenggelam di Perairan Kepulauan Aru dan Telan Korban, Nahkoda Kapal Dijadikan Tersangka
Tsai mengatakan undang-undang yang diusulkan tersebut merupakan ancaman serius bagi kebebasana dan independenso peradilan Hong Kong.
Ia pun menambahkan penindasan dan penembakan bukanlah cara yang tepat untuk berurusan dengan aspirasi rakyat Hong Kong untuk kebebasan dan demokrasi.
"Dalam menghadapi situasi yang berubah, komunitas intrnasional secara proaktif mengulurkan bantuan kepada rakyat Hong Kong," ujar Tsai dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam Reuters.
Baca Juga: Presiden Afganistan Bebaskan 2.000 Tahanan Taliban Setelah Tawaran Genjatan Senjata
"Taiwan bahkan secara proaktif lebih sempurna dan terus maju dengan dukungan yang relevan dan menyediakan bantuan yang diperlukan," tambahnya.