PIKIRAN RAKYAT - Twitter telah menandai sebuah tweet yang ditulis pada bulan Maret oleh juru bicara pemerintah Tiongkok yang mengatakan militer Amerika Serikat (AS) membawa virus corona baru ke Tiongkok.
Hal ini juga menunjukkan ketika platform media sosial Twitter mulai meningkatkan pemeriksaan setiap postingan.
Twitter memposting tanda seru biru di bawah tweet juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Zhao Lijian, dengan peringatan di bawah postingan serta meminta pembaca untuk memeriksa fakta tentang COVID-19.
Baca Juga: Mengenal Fenomena Road Train, Rangkaian Truk Terpanjang di Dunia yang Bisa Mencapai Panjang 1 km
“Kapan pasien dimulai di AS? Berapa banyak orang yang terinfeksi? Apa nama rumah sakit itu? Mungkin tentara AS yang membawa epidemi ke Wuhan. Jadilah transparan! Berikan publik data Anda! Kalian berutang penjelasan! ” Zhao menulis pada 12 Maret.
Ketika mengklik tweet yang dilontarkan pejabat Tiongkok tersebut, Twitter langsung menyematkan tanda cek fakta.
“WHO mengatakan bukti menunjukkan COVID-19 berasal dari hewan dan tidak diproduksi di laboratorium,” tulis Twitter yang dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.
Baca Juga: Meghan Markle dan Pangeran Harry Hadapi Ancaman Baru di AS, Serbuan Drone hingga Nyaris Kecelakaan
Twitter sebelumnya juga menyematkan cek fakta-fakta Presiden AS Donald Trump untuk pertama kalinya pada hari Selasa atas klaimnya tentang surat suara.