kievskiy.org

New Normal di Singapura, Anak-anak Sudah Kembali Pergi ke Sekolah

ILUSTRASI anak sekolah.*
ILUSTRASI anak sekolah.*

PIKIRAN RAKYAT - Dengan pemeriksaan suhu, masker di wajah, dan pencuci tangan pribadi di tas, banyak anak di Singapura kembali ke sekolah, Selasa, 2 Juni 2020.

Pemerintah Singapura sedikit demi sedikit melonggarkan lockdown akibat pandemi Covid-19, setelah nyaris 2 bulan anak-anak belajar dari rumah secara daring.

Meski Singapura jadi salah satu negara dengan kasus Covid-19 tertinggi di Asia, pembatasan terus dilonggarkan, termasuk salon hewan peliharaan yang dibuka pagi tadi.

Baca Juga: Ratusan Calon Jemaah Haji Kota Sukabumi Batal Berangkat ke Tanah Suci

Singapura telah mencatat lebih dari 35.000 kasus virus corona, dengan 24 kematian di antaranya.

Sebagian besar kasus terjadi di antara pekerja migran yang tinggal di asrama.

Penerapan new normal di sekolah-sekolah Singapura, sebelum pembelajaran dimulai, anak-anak masing-masing memasukkan termometer pribadi ke mulut mereka.

Baca Juga: 328 Calon Jemaah Haji di Kota Cirebon Gagal Berangkat akibat Pandemi COVID-19

Guru menghampiri dan mencatat tiap-tiap suhu. Para siswa kemudian membersihkan termometer mereka dengan lap alkohol dan, satu per satu, lalu menjatuhkan tisu ke tempat sampah.

Ketika jam istirahat tiba, anak-anak harus duduk terpisah 1-2 meter di kantin, kata guru.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat