PIKIRAN RAKYAT - Pejabat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa orang yang positif corona namun tidak menunjukkan gejala tidak mendorong penyebaran virus.
"Dari data yang kami miliki, tampaknya masih jarang bahwa orang tanpa gejala benar-benar menularkan," ujar ahli epidemiologi, Maria Van Kerkhove, yang merupakan pimpinan teknsi WHO untuk virus corona, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Business Insider.
Namun, pernyataan tersebut menimbulkan keraguan pada beberapa peneliti bahwa penyakit ini mungkin sulit untuk ditahan karena infeksi yang ditimbulkan tanpa gejala.
Baca Juga: Tegas Tolak Tuntunan Pendemo George Floyd, Trump Takkan Bubarkan Kepolisian
Pernyataan yang dilontarkan WHO tersebut tidak sejalan dengan apa yang ditekankan oleh para ahli di awal kemunculannya.
Di mana kebanyakan penyebaran virus corona terjadi melalui kontak dekat di antara orang-orang, bahkan jika pembawa tidak menunjukkan gejala.
Namun, para pejabat WHO sekarang mengatakan bahwa sementara penyebaran dari orang tanpa gejala, jarang terjadi.
Baca Juga: Kabar Baik, Kasus Covid-19 di Kabupaten Tasikmalaya Mulai Landai
Van Kerkhove mengatakan bahwa pemerintah harus fokus mendeteksi dan mengisolasi orang yang terinfeksi dengan gejala, serta melacak siapa saja yang mungkin telah melakukan kontak dengan mereka.