PIKIRAN RAKYAT - India menyoroti konflik Rusia-Ukraina saat tampil dalam pengarahan Dewan Keamanan PBB baru-baru ini.
Disebutkan oleh Duta Besar India untuk PBB, T S Tirumurti, bahwa tidak akan ada pihak yang menang dalam konflik Rusia-Ukraina.
Alih-alih menang, India menyebut warga sipil telah menjadi korban tetap dalam konflik Rusia-Ukraina.
Adapun untuk posisi India di Dewan Keamanan PBB, Tiramurti menyebut negaranya tetap berada di pihak yang mendukung perdamaian.
Baca Juga: Intelijen Militer AS di Ukraina Bukan untuk Bunuh Jenderal Rusia, Kata Pentagon
"Sejak dimulainya konflik di Ukraina, India telah secara konsisten menyerukan penghentian permusuhan sepenuhnya dan untuk menempuh jalur dialog dan diplomasi sebagai satu-satunya jalan keluar," ujar Tiramurti dalam pernyataan baru-baru ini, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Times of India.
"Namun, konflik telah mengakibatkan hilangnya nyawa dan penderitaan yang tak terhitung jumlahnya bagi rakyatnya, terutama bagi perempuan, anak-anak dan (para) orang tua, dengan jutaan orang menjadi tunawisma dan terpaksa berlindung di negara-negara tetangga," ucapnya menjelaskan.
"India tetap berada di pihak perdamaian dan oleh karena itu percaya bahwa tidak akan ada pihak yang menang dalam konflik ini dan sementara mereka yang terkena dampak konflik ini akan terus menderita, diplomasi akan menjadi korban abadi," ujarnya menambahkan.
Tiramurti lebih lanjut menekankan posisi India tentang invasi Rusia ke Ukraina, di mana New Delhi mengutuk keras pembunuhan warga sipil di Bucha, Ukraina.