kievskiy.org

Sergey Lavrov: Rusia Tidak Ingin Berperang dengan Eropa, tapi Mereka Ingin Melihat Kami Kalah

Ukraina Mendesak Penarikan Pasukan Rusia Untuk Melanjutkan Pembicaraan
Ukraina Mendesak Penarikan Pasukan Rusia Untuk Melanjutkan Pembicaraan /Reuters/Evgenia Novozhenina Reuters/Evgenia Novozhenina

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan bahwa Moskow tidak menginginkan perang dengan Eropa, tetapi justru negara-negara tersebut menginginkan mereka kalah.

Pernyataan Sergey Lavrov tersebut disampaikan saat konferensi pers di Muscat, Oman setelah bertemu dengan mitranya, Rabu 11 Mei 2022.

"Fakta bahwa Baratlah yang terus-menerus dan terus-menerus mengatakan bahwa dalam situasi ini, perlu untuk mengalahkan Rusia," kata Sergey Lavrov, dilansir dari Reuters.

Selain itu, Sergey Lavrov berharap negara-negara Barat menghentikan upaya untuk 'dunia unipolar' setelah operasi militer khusus selesai.

Baca Juga: Jokowi Didesak Bebaskan Habib Rizieq dan Munarman, Ferry Juliantono: Semua Orang Tahu Ini Politik

"Kami berharap bahwa setelah operasi militer khusus kami selesai dan semua tugas yang ditetapkan dalam kerangka tercapai, itu akan membantu untuk menghentikan upaya Barat untuk merusak hukum internasional dan untuk menghentikan pelanggaran tumpul terhadap ketentuan Piagam PBB," kata Sergey Lavrov.

Dalam pertemuannya dengan Menlu Oman, Sergey Lavrov juga menginformasikan secara rinci mengenai perkembangan Rusia di Ukraina.

"Kami telah memberi tahu secara rinci mitra kami dari Oman tentang perkembangan (di Ukraina) dalam konteks operasi militer khusus Rusia dan tentang keretakan geopolitik mengenai situasi ini," kata menteri.

Baca Juga: KPK Kembali Periksa Ade Yasin Dalami Soal Barang Bukti dan Awal Mula Temuan BPK Soal Proyek Dinas PU

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat