kievskiy.org

Pencarian Wanita Ukraina di Situs Prostitusi Legal Irlandia Naik hingga 600 Persen

Ilustrasi wanita Ukraina.
Ilustrasi wanita Ukraina. /Pixabay/ohurtsov

PIKIRAN RAKYAT - Situs penyedia layanan seksual legal terbesar Irlandia, Escort Ireland, menawarkan para pria untuk merasakan "fantasi yang terilhami dari perang". Seorang peneliti OSCE mengatakan para wanita pengungsi dari Ukraina jadi objek sasaran.

Di tengah membanjirnya pengungsi dari Ukraina, OSCE mengatakan bahwa keyword atau kata kunci pencarian di internet untuk membeli layanan seksual dari wanita Ukraina meningkat hingga 600 persen.

Sejak pengungsi mulai meninggalkan Ukraina pada akhir Februari, Escort Ireland melaporkan peningkatan 250 persen dalam pencarian wanita Ukraina.

Data tersebut disampaikan oleh Perwakilan Khusus OSCE dan Koordinator untuk Memerangi Perdagangan Manusia, Valiant Richey, dalam konferensi pers online pada Kamis, 19 Mei 2022.

Baca Juga: Tak Terima Kedoknya Dikuliti, Prof Bambang Balik Tuding Vanessa Angel Cinta Mati Padanya

Baca Juga: Kerikil Tajam Manchester United di Liga Inggris: Yang Terempas dan yang Putus dari Eropa

Di Irlandia, lonjakan pencarian layanan prostitusi dari wanita Ukraina melonjak hingga 600 persen, katanya di LSM Irlandia.

Richey mengeklaim Escort Ireland menawarkan pelanggannya untuk merasakan fantasi yang diilhami dari perang lewat para pengungsi wanita Ukraina. Namun, tidak jelas apakah situs tersebut secara langsung mempromosikan hal itu atau apakah hanya iklan pendamping setiap individu tertentu saja yang mempromosikan "fantasi" itu.

"Sejak dimulainya perang telah terjadi lonjakan permintaan yang sangat besar, yang akan menjadi insentif kuat bagi para penyedia layanan untuk merekrut dan mengeksploitasi wanita Ukraina dalam skala besar," katanya.

"Mengatasi permintaan itu pada hari ini adalah satu-satunya alat anti-perdagangan manusia terbesar yang kita miliki, untuk mencegah krisis kemanusiaan saat ini menjadi krisis perdagangan manusia," sambungnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat