kievskiy.org

Waspada Muncul Varian Virus Hendra dari Australia, Disebut Lebih Mematikan

Ilustrasi varian baru virus Hendra dari Australia.
Ilustrasi varian baru virus Hendra dari Australia. /Pexels/Anna Shvets

PIKIRAN RAKYAT - Di tengah kekhawatiran masyarakat terhadap cacar monyet, virus Hendra kini disebut menjadi ancaman baru.

Berdasarkan hasil penelitian, virus Hendra (Hev) tersebut bisa menular ke kuda dan manusia.

Virus Hendra merupakan virus RNA, single strain, dan termasuk dalam kelompok Paramyxoviridae, subfamili Paramyxovirinae.

Penyakit virus Hendra dapat menular dari inang alami flying fox (kelelawar dari genus Pteropus) ke hewan lain dan ke manusia (zoonosis).

Baca Juga: Joe Biden Mulai Kelimpungan, Israel Tegas Tolak AS untuk Pengiriman Rudal Anti-Tank Jerman ke Ukraina

Penularan virus Hendra ke manusia bisa saja terjadi setelah terpapar cairan dan jaringan tubuh atau kotoran kuda yang terinfeksi virus.

Berdasarkan hasil penelitian dari Griffith University Australia, varian virus Hendra baru telah ditemukan.

Menurut para peneliti, varian baru tersebut terdeteksi dalam urine rubah terbang berkepala hitam dan abu-abu yang menyebar di wilayah federal New South Wales hingga Queensland, Australia.

Varian virus Hendra baru (HeV-g2) itu ditemukan pada sampel kuda yang mati pada 2015 karena mengalami sakit akut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat