kievskiy.org

Amerika Serikat akan Menjual Drone MQ-1C Gray Eagle ke Ukraina untuk Melawan Rusia

Ilustrasi. Administrasi Presiden Joe Biden bermaksud untuk memberi tahu Kongres tentang potensi penjualan ke Ukraina.
Ilustrasi. Administrasi Presiden Joe Biden bermaksud untuk memberi tahu Kongres tentang potensi penjualan ke Ukraina. /Pixabay/Mediamodifier

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintahan Biden berencana menjual empat drone MQ-1C Gray Eagle ke Ukraina untuk digunakan di medan perang melawan Rusia.

Drone MQ-1C Gray Eagle buatan General Atomics ini dapat dipersenjatai dengan rudal Hellfire.

Namun rencana penjualan drone MQ-QC Gray Eagle ini masih mendapat tentangan dari kongres dan telah ditinjau di Pentagon selama beberapa minggu.

Baca Juga: Geger Bayi Dibuang Pakai Kantong Plastik di Jakarta Timur, Polisi Tangkap Pelakunya

Sebelumnya Ukraina telah menggunakan beberapa jenis drone tak berawak jarak pendek yang lebih kecil untuk melawan pasukan Rusia sejak awal invasi pada akhir Februari. Yaitu drone AeroVironment RQ-20 Puma AE, dan Bayraktar-TB2 Turki.

Tetapi drone Gray Eagle memiliki teknologi dengan kemampuan jauh dari drone yang ada karena dapat terbang hingga 30 jam atau lebih tergantung pada misinya juga dapat mengumpulkan data dalam jumlah besar untuk tujuan intelijen.

Gray Eagles, versi Angkatan Darat dari drone Predator yang lebih dikenal luas, juga dapat membawa hingga delapan rudal Hellfire yang kuat.

Baca Juga: Polemik Sponsor Perusahaan Bir, Panitia Pelaksana Merilis Daftar 31 Sponsor Formula di Jakarta

Penjualan drone ini akan membawa hasil signifikan karena menempatkan sistem canggih Amerika Serikat (AS) yang dapat digunakan kembali dan mampu melakukan beberapa serangan dalam medan perang melawan Rusia untuk pertama kalinya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat