PIKIRAN RAKYAT - Mantan Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia, Dino Patti Djalal menyoroti kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Ukraina dan Rusia.
Sebelumnya, Jokowi telah bertemu dengan pemimpin Ukraina dan Rusia yang kini tengah berkonflik.
Jokowi terlebih dahulu bertemu dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy di Istana Maryinsky, Kyiv, Ukraina pada Rabu, 29 Juni waktu setempat. Kemudian ke Rusia untuk bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Baca Juga: Bukan Penyelesaian Konflik, Ini yang Dibidik Jokowi dari Lawatan ke Ukraina dan Rusia
Maka dari itu, pertemuan antara Jokowi dengan Vladimir Putin itu saat ini menuai banyak sorotan.
Dalam konferensi persnya, Jokowi mengungkapkan bahwa tujuan kedatangannya ke Rusia dan bertemu dengan Vladimir Putin adalah agar konflik Rusia dan Ukraina segera berakhir.
“Dapat saya sampaikan Indonesia tidak memiliki kepentingan apapun, kecuali ingin melihat perang dapat segera selesai dan rantai pasok pangan, pupuk, energi dapat segera diperbaiki karena ini menyangkut kehidupan ratusan juta orang, bahkan miliaran manusia,” kata Jokowi dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Sabtu, 2 Juli 2022.
Baca Juga: Kenapa Jokowi Bertemu Volodymyr Zelensky Lebih Dulu daripada Vladimir Putin?
Dengan kata lain, Jokowi membawa misi perdamaian atas nama Indonesia ke sana. Selain itu, Jokowi juga berharap dengan berakhirnya konflik Rusia dan Ukraina akan membawa perubahan pada masalah pasokan pangan ke seluruh dunia.