kievskiy.org

Suriah Bisa Kelaparan Akibat Rusia Gunakan Hak Veto di DK PBB, Warga: Kami Akan Mati

Ilustrasi warga Suriah.
Ilustrasi warga Suriah. /REUTERS/Khalil Ashawi

PIKIRAN RAKYAT - Penduduk Suriah memprotes tindakan veto Rusia di Dewan Keamanan PBB.

Pasalnya, hal itu akan menghentikan pengiriman bantuan lintas batas yang penting bagi kelangsungan hidup mereka.

Rusia menggunakan hak vetonya untuk resolusi yang akan memperpanjang otorisasi pengiriman bantuan PBB, melalui penyebrangan Bab al-Hawa di perbatasan Suriah-Turki, selama setahun.

Baca Juga: Tak Sengaja Bertemu Medina Zein di Kantor Polisi, Uya Kuya Malah Keceplosan Bilang Begini

Tentunya hal itu membuat penduduk benteng oposisi utama terakhir Suriah was was.

"Rusia telah menghancurkan rumah-rumah kami merusak anak-anak kami dan memaksa kami mengungsi. Sekarang, mereka ingin menutup penyeberangan (bantuan)," kata Ftaym, seorang pengungsi Suriah berusia 45 tahun.

“Jika penyeberangan Bab al-Hawa ditutup, memotong kami dari bantuan dan perbekalan yang dikirimkan kepada kami, maka kami akan mati,” kata ibu 14 anak ini.

Baca Juga: Sopir Taksi Online Gelap Mata Bawa Kabur Uang Rp10 Juta Milik Penumpang yang Tertinggal, 5 Tahun Bui Menanti

Penyeberangan Bab al-Hawa telah digunakan sebagai lintasan satu-satunya PBB untuk mengirimkan bantuan sejak tahun 2014.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat