kievskiy.org

Kepala HAM PBB Salahkan Rusia Atas 'Intimidasi' Penentang Perang Ukraina

Ilustrasi perang Rusia dan Ukraina.
Ilustrasi perang Rusia dan Ukraina. /Layanan Darurat Negara Ukraina/Handout via REUTERS

PIKIRAN RAKYAT- Perang Rusia dan Ukraina sudah berbulan-bulan lamanya,menimbulkan sorotan berbagai pihak.

Salah satunya Kepala HAM (Hak Asasi Manusia) PBB yang ikut menyoroti perang kedua negara tersebut.

Penjabat kepala hak asasi manusia PBB pada Senin 12 September 2022 mengecam "intimidasi" orang-orang di Rusia yang menyuarakan penentangan terhadap perang Ukraina.

Kepala HAM PBB memperingatkan bahwa hal itu merusak kebebasan mendasar.

Baca Juga: Rakyat Menjerit karena BBM Naik, Jokowi Pertimbangkan Beli Minyak dari Rusia

Berbicara di hadapan Dewan Hak Asasi Manusia PBB, wakil kepala hak asasi PBB Nada Al Nashif mengecam "intimidasi, tindakan pembatasan dan sanksi terhadap orang-orang yang menyuarakan penentangan terhadap perang di Ukraina."

Tindakan ini, dia memperingatkan, "merusak pelaksanaan kebebasan fundamental yang dijamin secara konstitusional, termasuk hak untuk berkumpul, berekspresi, dan berserikat secara bebas."

Al Nashif, yang saat ini menjabat sebagai Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia sampai ketua baru Volker Turk menggantikan Michelle Bachelet.

Dirinya juga mencela "tekanan terhadap jurnalis, pemblokiran sumber daya internet dan bentuk penyensoran lainnya."

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat