PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Selandia Baru sedang merencanakan penerapan pajak atas gas rumah kaca yang dihasilkan hewan ternak.
Dalam hal ini, pajak akan dikenakan pada hewan ternak yang melakukan sendawa dan kencing di wilayah Selandia Baru.
Dengan pajak sendawa dan kencing, diharapkan pencegahan perubahan iklim di Selandia Baru kaitannya hewan ternak bisa diantisipasi.
Adapun pajak hewan ternak yang akan diterapkan di Selandia Baru merupakan yang pertama di dunia.
Baca Juga: Miliki Banyak Pengikut, Raffi Ahmad Buka Peluang Terjun ke Dunia Politik: Mungkin Pas Umur 50
Bagi Pemerintah Selandia Baru, petani harus dapat menjalankan lebih banyak produk ramah iklim.
Hanya saja, para petani di Selandia Baru segera cepat mengutuk rencana pajak tersebut.
Para petani menilai, pajak hewan ternak akan menghancurkan stabilitas kota.
Diketahui, industri hewan ternak di Selandia Baru sangat penting bagi negara itu, produk susuk menjadi penghasil ekspor terbesar.