PIKIRAN RAKYAT - Kawasan Semenanjung Korea akhir-akhir ini semakin panas di tengah pandemi Covid-19 yang masih menjadi momok bagi dunia.
Sebagaimana dikabarkan Pikiran-Rakyat.com, Korea Utara bahkan sempat mengancam Amerika Serikat (AS), sekutu Korea Selatan, dengan nuklir jika peperangan kembali meletus.
Bukan hanya mengumumkan ultimatum, kedua belah pihak juga meningkatkan pengamanan dan pertahanan di perbatasan.
Baca Juga: Di Masa Pandemi Covid-19, Penjualan Budidaya Ikan Arwana di Magelang Meningkat hingga 20 Persen
Korsel belum lama ini menyiagakan sejumlah pasukan ke dekat zona demiliterisasi untuk berjaga-jaga apabila perang benar-benar dilancarkan pihak Utara seperti sebelumnya saat Perang Korea 1950.
Di sisi lain, Korut juga menyiapkan sejumlah peningkatan pertahanan dan pengamanan bersama sekutu utamanya, Tiongkok.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Express, Korea Utara membeli peralatan baru ke Tiongkok dengan total biaya jutaan dolar AS.
Baca Juga: Doni Monardo Sebut Pemerintah akan Prioritaskan Tangani 57 Wilayah Risiko Tinggi Covid-19
Kabar tersebut disebarkan Daily NK, media yang berbasis di Seoul. Menurut berita itu, langkah Korut menciptakan spekulasi akan memulihnya perdagangan antara Korea Utara dengan Republik Rakyat Tiongkok (RRT).