PIKIRAN RAKYAT - Hingga saat ini, kasus virus corona baru (Covid-19) masih mengalami pelonjakan yang signifkan di beberapa negara.
Secara global, sudah sebanyak 10.408.420 warga di 213 negara positif terinfeksi Covid-19, dengan angka kematian mencapai angka 508.077.
Dalam upaya penyembuhan pasien Covid-19, para ahli di bidang medis menggunakan bermacam-macam obat, salah satunya adalah remdesivir.
Baca Juga: Risma Bersujud dan Sebut Bantuan APD Ditolak, dr Joni: Tak Ingin Serahkah, Kami Sangat Hargai Beliau
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman AP News, kini harga pengobatan remdesivir meroket naik dari angka sebelumnya.
Remdesivir sendiri diklaim oleh para ahli dapat mempersingkat waktu pemulihan untuk pasien positif Covid-19.
Dikabarkan, Gilead Sciences selaku pembuat remdesivir saat ini mematok harga hingga Rp 33 juta untuk sekali pengobatan.
Baca Juga: Mobilnya Hangus Tak Bebentuk, Via Vallen Sebut Pelaku Pembakaran Sudah Diamankan Polisi
Mereka juga mengatakan, pengobatan bisa bertambah hingga Rp 44 juta, tergantung pada asuransi pasien, pendapatan dan faktor-faktor lainnya.