kievskiy.org

Hari Disabilitas Internasional: dari Sejarah Kelam hingga Lahir Perlindungan bagi para Penyandangnya

Ilustrasi penyandang disabilitas.
Ilustrasi penyandang disabilitas. /Pixabay/geralt

PIKIRAN RAKYAT – Setiap tahunnya, Hari Disabilitas Internasional selalu diperingati setiap tanggal 3 Desember. 

Peringatan Hari Disabilitas bertujuan untuk memperjuangkan hak dan kesejahteraan penyandang disabilitas agar mendapatkan akses yang setara di segala bidang. 

Dilansir dari Kemenpppa.go.id, masalah penyandang disabilitas masih menjadi hal yang perlu diperhatikan masyarakat. Meski sudah ada Undang-Undang yang memberikan perlindungan terhadap para penyandang cacat, namun faktanya di lapangan masih begitu lemah. 

Perlakuan diskriminatif masih dirasakan oleh para difabel. Akses mereka terhadap layanan kesehatan, pendidikan, maupun pekerjaan menurut Yohana Yembise, mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dirasakan masih kurang. 

Oleh karena itu, dengan diperingatinya Hari Disabilitas Internasional ini diharapkan dapat menjadi salah satu upaya menghilangkan sifat diskriminatif semacam itu. 

Baca Juga: 10 Fakta Unik Celana Jins, Bagaimana Asal-usulnya?

Sejarah Hari Disabilitas Internasional 

Peringatan Hari Disabilitas tidak terlepas dari sejarah kelam yang dirasakan para penyandang cacat. Dahulu, mereka sama sekali tidak mendapat pengakuan secara nasional maupun internasional. 

Pada abad ke-14, gereja pernah memperbolehkan untuk membunuh para penyandang disabilitas, hingga menyebabkan banyak perempuan penyandang cacat mengalami gangguan mental. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat