PIKIRAN RAKYAT – Kastil Gaziantep yang bersejarah di Turki rusak akibat guncangan gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,7. Getarannya terasa di provinsi selatan Kahramanmaran, bahkan dilaporkan terasa hingga ke negara tetangga.
Selain itu, beberapa benteng kastil di distrik Sahinbey juga dikabarkan mengalami kerusakan parah. Puing-puing hingga pagar besi di sekitar kastil terguling ke jalan. Bahkan beberapa dinding yang terbuat dari batu hitam dan dinding penahan di sekitar kastil, yang digunakan sebagai museum panorama, juga rusak.
Diketahui bahwa pada zaman Romawi, Kastil Gaziantep ini digunakan untuk tujuan observasi. Kastil bersejarah ini juga telah direnovasi beberapa kali, dengan renovasi terakhir dilakukan pada awal 2000-an.
Baca Juga: Turki-Suriah Diguncang Mega Gempa, KBRI Ankara Ungkap Kondisi WNI
Gempa terbesar dalam 100 tahun terakhir ini setidaknya menyebabkan 1.014 orang meninggal dunia, dan lebih dari 5.000 korban lainnya terluka. Gempa yang berpusat di distrik Pazarcık itu juga dirasakan di sembilan Provinsi lainnya di negara Turki.
Bahkan beberapa gempa susulan lainnya terus mengguncang Turki. Pada pukul 13.26 waktu setempat negara tersebut kembali diguncang gempa berkekuatan 7,6 skala richter yang berpusat di distrik Kahramanmaras.
Di sisi lain, gempa tersebut menuai simpati dari para pemimpin dunia. Baru-baru ini, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy menyampaikan rasa duka atas bencana alam tersebut melalui akun Twitter miliknya.
Baca Juga: Nestapa Korban Gempa di Turki dan Suriah, Rumah Hancur di Tengah Suhu Ekstrem yang Menggigit
“Presiden @RTErdogan Saya menyampaikan belasungkawa saya kepada orang-orang dan keluarga dari mereka yang kehilangan nyawa mereka dalam gempa bumi dan berharap semua orang yang terluka segera pulih,” kata Zelenskyy dilansir Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter @ZalenskyyUa.