PIKIRAN RAKYAT - Tampaknya meskipun hubungan antara Tiongkok dan Amerika Serikat tidak terlalu baik dalam beberapa bulan ini, bukan berarti AS akan melewatkan kesempatan bekerja sama terkait vaksin Covid-19.
Pada Selasa 21 Juli 2020, Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan kesediaannya untuk bekerja dengan Tiongkok atau negara lain terkait vaksin virus corona yang dinilai sukses ke AS.
"Kami bersedia bekerja dengan siapa pun yang akan memberi kami hasil yang baik," kata Trump, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Reuters.
Baca Juga: Untuk Ketiga Kalinya, Warner Bros Kembali Tunda Jadwal Penayangan Film Tenet di Dunia
Pernyataan itu dilontarakan Donald Trump saat ditanya apakah pemerintah akan berkolaborasi dengan Tiongkok terkait vaksin untuk Amerika.
Sebelumnya peneliti mengatakan vaksin untuk virus corona yang dikembangkan oleh CanSino Biologics dan unit penelitian militer Tiongkok memberikan perkembangan yang positif.
Vaksin yang dikembangkan oleh CanSino Biologics dan unit penelitian militer Tiongkok tampaknya aman dan memicu respons kekebalan pada sebagian besar subjek dalam studi tahap tengah yang diawasi dengan ketat.
Baca Juga: [UPDATE] Kasus Corona Jawa Barat 22 Juli 2020, Tercatat Sudah 5.659 Orang Positif
Dibandingkan dengan yang lainnya kandidat CanSino adalah salah satu dari segelintir vaksin yang telah menunjukkan harapan dalam pengujian awal manusia.