kievskiy.org

18 Orang Tewas Akibat Minuman Mematikan di Rusia, Korban Sempat Keluhkan Mual hingga Kebutaan

Ilustrasi. 18 orang di Ulyanovsk, Rusia barat tewas usai minum cider mematikan.
Ilustrasi. 18 orang di Ulyanovsk, Rusia barat tewas usai minum cider mematikan. /Pexels/Sven van Bellen

PIKIRAN RAKYAT - Setidaknya 18 orang telah meninggal dan puluhan lainnya di wilayah Ulyanovsk, Rusia barat, jatuh sakit setelah minum cider atau minuman ringan hasil fermentasi sari apel yang tercemar. Demikian diumumkan oleh pejabat setempat pada Senin, 5 Juni 2023.

Gubernur setempat, Alexei Russkikh, mengatakan produk yang diberi label Mister Cider itu dijual secara bebas setelah dibawa ke wilayah tersebut dalam tong berkapasitas 30 liter.

Menurut media setempat, cider tersebut mengandung jumlah metanol yang mematikan, yang jauh lebih beracun daripada etanol yang terdapat dalam minuman beralkohol biasa.

Pihak berwenang menahan satu orang dengan dugaan menyebabkan kematian akibat kelalaian dan memerintahkan penarikan barang tercemar tersebut dari penjualan.

Baca Juga: Musisi AS Ditangkap di Rusia atas Tuduhan Perdagangan Narkoba

Sebelumnya, dilaporkan 16 orang meninggal, tetapi laporan terbaru menyebutkan bahwa 18 orang telah meninggal akibat minum cider beracun tersebut, dengan sepuluh orang dalam kondisi koma.

Empat belas korban merupakan penduduk Dimitrovgrad, dan tiga orang tinggal di Ulyanovsk. Seorang gadis berusia 16 tahun yang sedang berjuang untuk hidupnya dilaporkan meninggal.

Total jumlah korban keracunan meningkat menjadi 43 di Ulyanovsk. Dua di antaranya adalah anak-anak di bawah umur dan satu orang adalah seorang wanita hamil, seperti yang dilaporkan oleh Izvestia.

Russkikh mengatakan tempat tidur perawatan intensif sedang disiapkan di seluruh wilayah tersebut, yang terletak di sepanjang Sungai Volga, dan 19 orang telah dirawat di rumah sakit.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat