kievskiy.org

Logo X di Kantor Twitter Banyak Dikeluhkan Warga, Pemerintah San Francisco Bertindak

Logo baru Twitter di kantor mereka.
Logo baru Twitter di kantor mereka. /Reuters/Carlos Barria

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kota San Francisco, Amerika Serikat (AS), menanggapi banyaknya keluhan warga terkait logo X raksasa yang terpasang di atap kantor Twitter. Pasalnya, banyak warga yang mengeluhkan silaunya sinar yang dipancarkan logo tersebut pada malam hari.

Selain itu, pemasangan logo X tersebut dikabarkan tak mengantongi izin.

Juru Bicara Departemen Inspeksi Bangunan San Francisco, Patrick Hannan, mengatakan bahwa pemasangan instalasi pada bangunan memerlukan izin resmi.

"Setiap huruf atau simbol memerlukan izin untuk memastikannya sejalan dengan desain bangunan sekaligus memastikan instralasi itu terpasang dengan aman," ujar Patrick Hannan dikutip Pikiran-rakyat.com dari Fortune pada 30 Juli 2023.

Baca Juga: Cara Cek IMEI iPhone Sudah Terdaftar di Kemenperin atau Bea Cukai

"Memasang tanda tertentu di atas gedung juga membutuhkan izin," ujarnya lagi.

Hannan mengatakan, pemeriksaan akan dilakukan terkait pemasangan logo X di kantor Twitter.

"Segala peninjauan dan persetujuan juga diperlukan untuk pemasangan tanda ini. Kota San Francisco membuka pengaduan dari siapa pun dan akan menindaklanjutinya," ujarnya.

Baca Juga: Polisi Bongkar Sindikat IMEI Ilegal yang Rugikan Negara Ratusan Miliar, 190.000 HP Bakal Dimatikan

X dan Harapan Elon Musk

Elon Musk mengubah logo Twitter menjadi X pada 26 Juli 2023. "X akan menghubungkan kita semua dengan sebuah cara yang sebelumnya tak terbayangkan," ujar CEO Twitter Linda Yaccarino.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat