kievskiy.org

Israel Bombardir Gaza Terus Menerus, Turki Upayakan Perdamaian Antarfaksi di Palestina

PRESIDEN Turki Recep Tayyip Erdogan berusaha untuk mendamaikan faksi Fatah dan Hamas di tengah gempuran Israel ke Gaza.*
PRESIDEN Turki Recep Tayyip Erdogan berusaha untuk mendamaikan faksi Fatah dan Hamas di tengah gempuran Israel ke Gaza.* /Kolase AFP dan Anadolu Agency Kolase AFP dan Anadolu Agency

PIKIRAN RAKYAT - Jalur Gaza masih terus memanas akibat serangan udara Israel yang tak kunjung berhenti sejak Kamis 6 Agustus 2020 silam.

Selama tiga pekan, pesawat Negeri Yahudi terus membombardir secuil tanah di pesisir Laut Mediterania nyaris setiap malamnya untuk menghancurkan Hamas yang menyerang menggunakan balon berapi.

Sementara itu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengusahakan perdamaian antara Hamas dengan Fatah agar bisa sama-sama melawan Israel.

Baca Juga: Demam dan Batuk Lalu Terkonfirmasi Positif Covid-19, Novel Baswedan Merasa Sehat

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari TRT World, Hamas diklaim mengirim sejumlah bom api menggunakan balon dari kondom yang ditiup atau kantong keresek untuk membakar pemukiman Israel.

Balon berapi itu menyebabkan sejumlah kebakaran di wilayah selatan Israel dan merusak hasil pertanian mereka.

"Di siang hari, balon yang ekplosif dan memicu kebakaran dilancarkan dari Jalur gaza ke Israel," kata Israel Defence Force (IDF).

Baca Juga: Diduga Lakukan Pencabulan Anak di Bawah Umur, Buruh Pabrik di Majalengka Terancam Penjara 15 Tahun

"Sebagai balasannya, pesawat tempur dan pesawat lainnya meluluhlantakkan infrastruktur bawah tanah milik Hamas, organisasi teror di Jalur Gaza Selatan," imbuh mereka.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat