kievskiy.org

Sejarah Israel, dari Kekaisaran Romawi hingga Konflik Kontemporer

Bendera Israel.
Bendera Israel. /Reuters/Lisi Niesner

PIKIRAN RAKYAT - Selama lebih dari tiga ribu tahun, nama "Israel" telah mencakup makna yang merujuk kepada Tanah Israel serta keseluruhan komunitas Yahudi. Menurut Alkitab, Yakub diberi nama Israel setelah berhasil berjuang dengan seorang malaikat Tuhan.

Selain itu, sejarah Israel mencakup rentang waktu yang luas, dimulai dari masa kuno serta memiliki signifikansi sejarah, agama, dan politik yang mendalam.

Dalam kesempatan ini, Pikiran-rakyat.com akan menguraikan perkembangan penting dalam sejarah Israel.

Periode Kuno

Sejarah Israel bermula dari era kuno, yang mana wilayah ini merupakan pusat kebudayaan dan peradaban. Tanah Israel disebutkan dalam banyak kitab suci agama Yahudi, Kristen, dan Islam. Di sini terletak kota-kota suci seperti Yerusalem, Bethlehem, dan Nazareth, yang menjadi tempat penting bagi ketiga agama tersebut.

Baca Juga: Pendukung Jokowi Nyatakan Dukungan ke Prabowo, Relawan PDI Perjuangan Tak Terpengaruh

Pada zaman kuno tersebut, Israel merupakan bagian dari wilayah yang dikuasai oleh berbagai kerajaan seperti Mesir, Babilonia, dan Persia. Namun, Israel juga memiliki kerajaan sendiri pada masa Raja Daud dan Salomo.

Akan tetapi, pada 70 M, Romawi menghancurkan Yerusalem dan Bait Suci Kedua, yang mengakibatkan diaspora orang Yahudi ke berbagai penjuru dunia.

Pengepungan Yerusalem yang terjadi pada masa itu, merupakan peristiwa penting dalam Perang Yahudi-Romawi Pertama, diikuti dengan jatuhnya Masada pada tahun 73.

Di bawah kepemimpinan Titus, tentara Romawi mengepung dan menaklukkan kota Yerusalem yang sebelumnya dikuasai oleh orang Yahudi sejak tahun 66 M. Akibatnya, kota ini beserta Bait Kedua mengalami kehancuran luar biasa.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat