PIKIRAN RAKYAT - Penduduk Yahudi di Kota Munich, Jerman, diminta untuk menutupi segala bentuk simbol agama mereka yang mewakili Israel, di tengah kekhawatiran akan pembelasan akibat meletusnya perang antara Hamas dan Israel.
Dalam buletin yang diterbitkan awal pekan ini, Komunitas Yahudi Munich memberikan anjuran keselamatan kepada para anggotanya setelah pecahnya konflik di Timur Tengah. Salah satunya yakni menutupi simbol-simbol Yudaisme mereka.
"Berhati-hatilah, berperilaku tidak mencolok dan hindari demonstrasi pro-Palestina dan tampilan simbol Israel dan Yahudi di depan umum," kata organisasi tersebut, dikutip dari Jerman Bild pada Minggu, 15 Oktober 2023.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Nongkrong di Bandung, Cocok untuk Agenda Malam Minggu Muda-mudi
Baca Juga: 4 Rekomendasi Wisata Kampung Tematik di Malang, Salah satunya Kampoeng Heritage Kajoetangan
Sementara itu, pemerintah Jerman telah vokal dalam mendukung Israel mendukung sejak serangan mematikan akhir pekan lalu oleh Hamas di Gaza.
Pada Kamis lalu, Kanselir Jerman Olaf Scholz mengatakan pemerintah federal akan melarang segala bentuk dukungan publik terhadap Hamas.
Larangan ini juga akan mencakup segala upaya penggalangan dana untuk kelompok tersebut, serta unggahan yang memuji tindakan mereka.
Baca Juga: Kondisi Palestina Terkini: Jalanan Rusak Parah, Kru Ambulans Kesulitan Evakuasi Korban
"Saat ini hanya ada satu tempat bagi Jerman: berdiri bahu-membahu dengan Israel," kata Scholz.