kievskiy.org

Perbandingan Kekuatan Militer Israel vs Indonesia, Jika Terjadi Perang, Mana yang Akan Menang?

Prajurit TNI AD.
Prajurit TNI AD. /ANTARA/Yusran Uccang

PIKIRAN RAKYAT – Indonesia menjadi salah satu negara yang paling vocal dalam menentang penjajahan yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina khususnya di Gaza. Satu bulan lebih masyarakat Palestina harus menderita akibat agresi yang dilakukan Israel dengan kekuatan penuh, padahal Palestina tidak memiliki kekuatan militer yang mumpuni.

Indonesia sebagai salah satu kekuatan militer besar dunia memiliki posisi yang sangat ideal untuk menuntut perdamaian di Palestina. Nah bagaimana kekuatan militer Indonesia jika dibandingkan dengan Israel? Simak selengkapnya.

Menurut Global Firepower, organisasi yang merilis daftar peringkat kekuatan militer dari berbagai negara di dunia, Indonesia memiliki kekuatan yang sangat besar dibandingkan dengan Israel. Dalam skala internasional, Indonesia menduduki peringkat 15 dengan Power Index (PwrIndx) sebesar 0,2251, sedangkan Israel berada di peringkat 18 dengan PwrIndx 0,2621. PwrIndx lebih kecil menunjukan kekuatan yang lebih besar dibandingkan dengan indeks lebih besar.

Meskipun Israel dikenal memiliki militer yang kuat dengan senjata canggih dan teknologi terbaru, namun Indonesia unggul dalam beberapa aspek kunci. Dengan populasi yang mencapai 275 juta jiwa, Indonesia memiliki lebih banyak pasukan cadangan dibanding Israel yang hanya memiliki 8 juta jiwa penduduk. Sebanyak 111 juta orang di Indonesia tercatat layak untuk menjadi pasukan cadangan dalam militer, sementara di Israel hanya sekitar 3 juta orang.

Baca Juga: Relawan RS Al Shifa Ceritakan Kekejaman Penjajah Israel: Setiap Tentara Bosan, Pasien Ditindas

Dari segi personel aktif, Indonesia menempati peringkat 12 dengan 400 ribu personel aktif, sedangkan Israel berada di peringkat 24 dengan 173 ribu personel aktif. Begitu pun dengan paramiliter, Indonesia memiliki 280 ribu paramiliter, sementara Israel hanya memiliki 8 ribu paramiliter.

Namun, Israel masih unggul dalam jumlah personel cadangan resmi dengan 465 ribu, sementara Indonesia memiliki 400 ribu personel cadangan resmi. Dalam hal anggaran militer, Israel mengeluarkan dana sebesar USD17 miliar (sekira Rp261 triliun), lebih tinggi dibandingkan dengan Indonesia yang mengalokasikan hanya USD9 (sekira Rp138 triliun) miliar.

Kekuatan udara Israel juga unggul dengan 597 pesawat dan 241 jet tempur, sedangkan Indonesia memiliki 445 pesawat dengan 41 jet tempur. Di sektor Angkatan Darat, Israel memiliki keunggulan dalam jumlah tank, kendaraan lapis baja, dan self-propelled artileri. Israel memiliki 1.900 tank, 8.044 kendaraan lapis baja, dan 650 self-propelled artileri, sedangkan Indonesia memiliki 314 tank, 1.444 kendaraan lapis baja, dan 153 self-propelled artileri.

Namun, Angkatan Laut Indonesia terbukti lebih unggul dengan 296 kapal perang, jauh melampaui Israel yang hanya memiliki 67 kapal perang. Indonesia juga memiliki keunggulan dalam sektor logistik, termasuk jumlah bandara, terminal, pelabuhan, dan infrastruktur lainnya.

Secara keseluruhan, meskipun Indonesia menempati peringkat lebih tinggi dalam peringkat Global Firepower, perbandingan menunjukkan bahwa kekuatan militer kedua negara tidak jauh berbeda.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat