kievskiy.org

Pakar AS: Prabowo Tak Perlu Lagi Bergantung ke Jokowi untuk Jalankan Pemerintahan

Presiden Jokowi dan capres nomor urut dua, Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta.
Presiden Jokowi dan capres nomor urut dua, Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta. /Foto: ANTARA Widodo S Jusuf

PIKIRAN RAKYAT - Calon presiden (capres) nomor urut 2 kembali menjadi sorotan dunia. Salah satu analis asing di Amerika Serikat, Salil Tripathi turut membahasnya dalam tulisan berjudul How Will Prabowo Lead Indonesia (Bagaimana Prabowo Akan memimpin Indonesia) yang diunggah melalui Foreign Policy.

Ia menyinggung hasil perhitungan suara sementara yang menunjukkan bahwa Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming berada di urutan teratas. Ia menilai keberhasilan Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024 itu tak bisa lepas dari popularitas Presiden Jokowi. 

“Prabowo kemungkinan besar lebih suka melihat kemenangannya sebagai hasil dari politiknya, namun keberhasilannya juga berkat popularitas Presiden Indonesia Joko Widodo,” katanya, dikutip pada Minggu, 3 Maret 2024.

Salil Tripathi pun menyebut Prabowo Subianto seakan mendapatkan sebuah 'tiket' lewat Gibran Rakabuming yang merupakan putra sulung Jokowi.

Baca Juga: Operasi Keselamatan Lodaya 2024 di Pangandaran Dimulai, Polisi Kerahkan 2.600 Personel

“Prabowo mencalonkan diri melawan Jokowi pada tahun 2014 dan 2019, dan kalah dua kali. Namun Jokowi mengejutkan banyak pengamat dan pendukungnya dengan menunjuk Prabowo sebagai menteri pertahanan pada tahun 2019," ujarnya. 

"Dia (Jokowi) mendukung pencalonan Prabowo sebagai presiden tahun ini. Gibran Rakabuming Raka berbagi tiket dengan Prabowo,” ucapnya melanjutkan.

Meski keberhasilan Prabowo Subianto terjadi berkat Jokowi, tapi Salil Tripathi menyebut capres 02 itu tak perlu bergantung lagi jika nantinya benar-benar menang dalam Pilpres tahun ini.

“Meskipun Prabowo tidak mungkin menang tanpa dukungan Jokowi, ia tidak perlu lagi bergantung padanya untuk memerintah,” ucapnya.

Kebijakan Prabowo Subianto

Menurut Salil Tripathi, apa yang dijanjikan oleh Prabowo Subianto terkait ekonomi merupakan kebijakan yang bersifat populis.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat