kievskiy.org

Ekonomi Terpuruk Dampak Covid-19, G20 Nyatakan Miliki Dana Terbatas Untuk Dipinjam Negara Miskin

Presiden Bank Dunia, David Malpass
Presiden Bank Dunia, David Malpass /Tele Trader Tele Trader

PIKIRAN RAKYAT - Beberapa kreditur di negara maju G20 menyatakan sudah mulai mengalami kesulitan ekonomi sebagai efek pandemi Covid-19.

Pada sebuah pernyataan yang dikeluarkan Senin, 11 Oktober 2020 kemarin, G20 menyatakan tindakan yang akan mereka ambil demi menyikapi hal tersebt.

Beberapa negara G20 memutuskan untuk tidak akan memperpanjang lagi bantuan dananya kepada banyak negara paling miskin di dunia.

Baca Juga: Update Virus Corona di Dunia 13 Oktober 2020, Indonesia ke-6 Terbanyak Penambahan Kasus Positif Asia

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Al-Jazeera, Presiden Bank Dunia, David malpass menyatakan bahwa pihaknya memang saat ini masih bisa membantu negara-negara miskin.

Tapi itu tidak akan berlangsung lama dan hanya bisa mencapai paling maksimal 6 bulan lagi.

Malpass menjelaskan bahwa kelompok pemberi utang di G20 tidak mencapai kesepakatan antara kedua institusi untuk memperpanjang masa Inisiatif Layanan Penanggungan Utang G20 (DSSI).

Baca Juga: Sering Jadi Sasaran Bully, Meghan Markel : Itu Bisa Merusak Kesehatan dan Mental

"Saya rasa mungkin ada bahasa kompromi yang tepat untuk perpanjangan enam bulan ini.

"Hutang tersebut mungkin bisa diperpanjang tergantung pada keberlanjutan hutang itu sendiri," jelas David Malpass.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat