kievskiy.org

Majalengka Darurat Covid-19, Belasan Siswa Positif Corona hingga Puskesmas Tutup karena Nakes Ikut jadi Korban

ilustrasi anak memakai masker. Siswa SD positif corona, tenaga kesehatan atau nakes positif corona, puskesmas di Majalengka juga ikut tutup.
ilustrasi anak memakai masker. Siswa SD positif corona, tenaga kesehatan atau nakes positif corona, puskesmas di Majalengka juga ikut tutup. /Pixabay/drfuenteshernandez

PIKIRAN RAKYAT - Sebanyak 17 orang murid dan Guru di SD Girimukti, Kecamatan Kasokandel, Kabupaten Majalengka dinyatakan positif corona usai menjalani rapid test dan PCR sehingga diwajibkan isolasi mandiri.

Sementara itu, 12 Puskesmas di Majalengka pun terpaksa ditutup sementara untuk dilakukan sterilisasi tempat kerja terkait banyaknya petugas kesehatan yang positif corona.

Menurut keterangan Kasie Survailans dan Imunisasi Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka Siti Romlah Setiawangsih disertai Ketua Tim Gerak Cepat Penanganan Covid-19 Dede Pranoto, Selasa 22 Juni 2021, terpaparnya murid SD tersebut diketahui berdasarkan hasil tracing atau penelusuran kontak erat terhadap 80 murid di sekolah tersebut setelah diketahui adanya salah seorang guru yang terpapar. Hasilnya, belasan murid dinyatakan positif corona.

Berdasarkan hasil pelacakan, murid SD yang positif corona diduga terpapar Covid-19 dari klaster hajatan.

Baca Juga: Menjajal Downloader YouTube Snappea Online

Hal ini diketahui setelah seorang guru menghadiri hajatan di Cianjur dinyatakan positif corona sepulangnya ke Majalengka.

“Itu dugaan sementara, katanya ada guru yang menghadiri hajatan pergi rombongan menggunakan bis, ketika pulang terpapar,” ungkap Siti Romlah Setiawangsih.

Namun demikian, saat ini kasus positif corona terjadi di hampir semua wilayah Kabupaten Majalengka.

Akibatnya, sulit lagi mengenali dari mana kasus positif corona berawal, bisa dari keluarga yang terpapar usai bepergian ke luar, dari benda, maupun udara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat