kievskiy.org

‘Rayakan Isolasi Mandiri’, Lima Pemuda Bekasi Tewas Usai Pesta Miras Oplosan

ILUSTRASI minuman beralkohol. Sejumlah pemuda di Tasikmalaya bertumbangan akibat menenggak miras oplosan yang berbahan alkohol 96% dan minuman energi.*
ILUSTRASI minuman beralkohol. Sejumlah pemuda di Tasikmalaya bertumbangan akibat menenggak miras oplosan yang berbahan alkohol 96% dan minuman energi.* /DOK. PIKIRAN RAKYAT

PIKIRAN RAKYAT – Sebanyak lima pemuda asal Kecamatan Tambun Kabupaten Bekasi tewas usai berpesta minuman keras.

Ironisnya, pesta tersebut digelar untuk ‘merayakan isolasi mandiri’ karena wilayah tersebut masuk zona merah covid-19.

Kelima pemuda yang tewas itu yakni Nursan alias Kinoy (28), Sahril (24), Kamaludin (32), Andi Siswanto (34) dan Amin (35). Selain kelima korban tewas, terdapat tiga orang lainnya yang kini masih dalam perawatan yakni Ruhyat, Asep dan Galih.

Baca Juga: Ramalan Cinta Menurut Zodiak Hari ini : Taurus Masih Identik dengan Romansa

“Informasi yang saya dapat itu mereka habis minum-minum pas hari Jumat (3 April 2020) siang. Kayanya minumnya banyak sama oplosan gitu. Enggak lama pada sakit, dibawa ke rumah sakit,” kata ketua RT setempat, Bolot Sujarwadi, Sabtu, 4 April 2020.

Pesta miras dilakukan di Kampung Siluman, Jalan Mangunjaya Raya RW 02 Desa Mangunjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

“Mereka itu biasanya sehari-hari jaga parkiran ruko,” kata Wadi.

Baca Juga: Dampak Virus Corona (Covid-19), Nevi Zuairina : Jumlah Orang Miskin Baru Terus Bertambah

Diketahui minuman yang mereka konsumsi merupakan miras oplosan jenis ginseng yang dicampur dengan sejumlah bahan-bahan lain, di antaranya alkohol 80 persen. Minuman racikan sendiri itu dituangkan ke dalam teko lalu diminum bergantian.

Setelah pesta usai, mereka pulang ke rumah masing - masing dan mengaku pusing dan muntah serta mata gelap. Oleh keluarganya, mereka dibawa ke Rumah Sakit Kartika Husada Mangunjaya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat