kievskiy.org

Turut Tangani Kasus Giri Pamungkas, Bupati Karawang Ungkap Hasil Pertemuan dengan Perusahaan

Ilustrasi papan peringatan bahaya kecelakaan kerja.
Ilustrasi papan peringatan bahaya kecelakaan kerja. /Pixabay/hpgruesen

PIKIRAN RAKYAT - Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana akhirnya menemui perusahaan yang diduga memberhentikan Giri Pamungkas secara sepihak.

Pihaknya turun gunung menangani kasus warga Karawang yang diduga dipecat atau PHK secara sepihak usai mengalami kecelakaan kerja.

"Terkait nestapa GP (27) yang diberhentikan sebuah perusahaan, PT H setelah dirinya mendapat kecelakaan kerja, dan kemarin sore saya langsung berkoordinasi dengan semua pihak untuk hari ini secara langsung meminta keterangan secara akurat dan detail," ucapnya, Senin, 14 Februari 2022.

Pada hari yang sama, Cellica Nurrachadiana mendatangi perusahaan yang dimaksud Giri Pamungkas ditemani sejumlah pihak terkait.

 
Baca Juga: Atta Halilintar Syok Lihat Wajah Anak Sendiri, Ashanty Geleng Kepala: Sudah Sudah Aduh!

"Senin pagi ini,14 Februari 2022, saya bersama Pengawas Ketenagakerjaan Provinsi Jabar, Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Karawang, Muspika Kecamatan Klari, termasuk Kepala desa BPD dan rekan1 semuanya langsung mengunjungi perusahaan tersebut untuk mengklarifikasi persoalan ini secara langsung," tuturnya.

Cellica Nurrachadiana pun mengungkapkan apa yang dilakukannya pada saat mendatangi perusahaan tersebut.

"Kami berdiskusi panjang lebar mengenai nasib GP. Saya yakin, GP adalah anak yang baik dan pekerja keras. Tidak ada maksud apapun, selain ingin memperjuangkan nasib dan masa depannya," ujarnya.

Cellica Nurrachadiana juga menyinggung terkait musibah yang dialami Giri Pamungkas.

 
Baca Juga: Aturan Baru JHT Buat Pekerja Khawatir jika Kena PHK, Menaker: Ada JKP yang Melindungi dari Risiko

"Kecelakaan kerja yang terjadi di Perusahaan tersebut telah membuat GP menjadi disabilitas permanen setelah kehilangan 4 jari kanannya. Setelah kecelakaan kerja itu, masa habis kontraknya yang kedua, GP tak lagi dipekerjakan oleh perusahaan tersebut. Dengan kondisi demikian, tentu saja GP kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan kembali. Apalagi ia merupakan tulang punggung dalam mencari nafkah," ucapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat