kievskiy.org

Tren Penularan Berubah, Kasus HIV-AIDS di Kota Cirebon Melonjak

Pengelola Program dan Monev Komisi Penanggulangan AIDS Kota Cirebon Retno Ningsih, menunjukkan data jumlah kasus HIV-AIDS di Kota Cirebon.*
Pengelola Program dan Monev Komisi Penanggulangan AIDS Kota Cirebon Retno Ningsih, menunjukkan data jumlah kasus HIV-AIDS di Kota Cirebon.* /Pikiran-Rakyat.com/Egi Septiadi

PIKIRAN RAKYAT - Angka kasus HIV-AIDS di Kota Cirebon melonjak, bahkan lebih tinggi jumlahnya jika dibandingkan tahun 2019 lalu.

Belakangan ditemukan 2 kasus baru positif HIV-AIDS, sampai dengan bulan Juni 2020 ini, tercatat ada 155 kasus orang dengan gejala tersebut.

Tingginya kasus HIV-AIDS ditengah pandemi Covid-19, salah satunya terkendala disebabkan oleh pemeriksaan kepada orang-orang berisiko sehingga tindakan penanggulangannya sedikit tersendat. Pasalnya banyak instansi lebih fokus penangan dan pencegahan Covid-19.

Baca Juga: Reses DPRD Kota Cimahi, Warga Keluhkan Belum Terima Bantuan Covid-19

Seretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Cirebon Sri Maryati mengatakan, tahun 2019 lalu hingga bulan Desember kasus HIV-AIDS sebanyak 127 kasus. sementara tahun 2020 155 sampai dengan Juni ini sudah mencapai 155 kasus.

"Tahun 2020 ini lebih tinggi jumlahnya dibandingkan di tahun 2019, karena sampai pertengahan tahun saja tercatat 155 kasus," katanya.

Ia menyatakan untuk menekan angka kasus HIV-AIDS tidak bisa dilakukan setengah-setengah, semua unsur baik pemerintah daerah maupun masyarakat harus terlibat.

Baca Juga: Dituding Ganggu Publik, Jurnalis yang Wartakan Virus Corona Malah Ditangkap di Tiongkok

"Tidak hanya beberapa SKPD terkait saja, harus melibatkan banyak pihak untuk upaya pencegahan dan penanggulangan HIV-AIDS semua unsur harus berpartisipasi," tambahnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat